Pengamat Kebijakan Publik dan Sosial, Muhammad Dirja [Dok Dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wacana Kenaikan PPN saat ini terus melebar dan menuai banyak sekali spekulasi. Saat ini kebijakan naiknya PPN ini disektor sembako ditujukan untuk sembako yang memiliki kualitas tinggi atau High Class.

Pengamat Kebijakan Publik dan Sosial juga sekaligus Pengusaha, Muhammad Dirja mengatakan kepada Dialeksis.com(15/06/2021), wacana kenaikan ini membuat masyarakat semakin sengsara.

“Memang akan ada wacana kenaikan ini disektor sembako, tapi tidak hanya disektor sembako saja yang terkena kenaikan ini, persalinan juga akan dikenakan PPN, “ ujarnya.

Dirja menyampaikan, saat ini PPN 10% sudah membuat masyarakat sedikit menggoroh koceknya sedikit banyak untuk perihal kebutuhan sehari, memang tidak semuanya sembako hanya beberapa, namun jika berspekulasi walaupun ini hanya beberapa jenis sembako atau High Class tapi juga bisa berdampak buruk di masyarakat.

“Kita sudah tahu saat ini pandemi, kenapa wacana ini langsung dikeluarkan. Ini sangat memberi impact sosial yang besar bagi masyarakat. Bagaimana tidak saat pandemi saja masyarakat sudah susah menstabilkan ekonominya yang morat-marit, ditambah keluarnya wacana yang bisa dikatakan luar biasa impact buruk sosialnya, “ tukasnya.

Dirinya menutup pembicaraan kepada Dialeksis.com dengan menyampaikan, pemerintah harus mengkaji ulang terkait wacana ini dan menarik segala sesuatu yang dapat membuat dan memberi impact buruk sosial bagi masyarakat. [Ftr]