kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Siaga Bencana, Kadinsos Aceh Periksa Kesiapan Gudang dan Distribusi Logistik

Siaga Bencana, Kadinsos Aceh Periksa Kesiapan Gudang dan Distribusi Logistik

Kamis, 14 November 2019 19:07 WIB

Font: Ukuran: - +

Penyerahan bantuan logistik dari Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh yang diterima Sekda Bener Meriah Haili Yoga. [Foto: Dinsos Aceh] 


DIALEKSIS.COM | Bener Meriah - Menindaklanjuti himbauan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah tentang siaga bencana, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Aceh Alhudri didampingi Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Sya`baniar, bersama rombongan melakukan kunjungan lapangan untuk memeriksa kesiapan logistik yang ada di gudang milik Pemerintah Aceh yang ada di seluruh kabupaten/kota di Aceh.

Sejak Selasa (12/11/2019) pukul 22.40 WIB Alhudri bersama rombongan memeriksa kesiapan gudang logistik di Kabupaten Pidie, selanjutnya pukul 00.40 WIB Alhudri meninjau kesiapan gudang logistik di Kabupaten Pidie Jaya. 

Pada Rabu (13/11/2019) pukul 02.40 dini hari Alhudri bersama rombongan juga memeriksa kesiapan gudang logistik di Kabupaten Bireuen, bersamaan dengan itu Alhudri juga membawa serta bantuan logistik satu truck untuk menambah kesiapan logistik yang diterima langsung oleh Kepala Dinas Sosial Bireuen, Murdani didampingi ketua dan anggota Tagana setempat. 

Adapun bantuan yang diberikan tersebut berupa, Air Mineral 200 Dus, Biskuit 50 Dus, Sarden 40 Dus, Gula Pasir 200 Kilogram, Kecap 33 Dus, Sambal 22 Dus, Minyak Goreng 30 Dus, dan Mie Instan 332 Dus. 

Kepala Dinas Sosial Bireuen, Murdani mengungkapkan, menurutnya Bireuen adalah salah satu kabupaten yang rawan terkena bencana, oleh karena itu dia meminta dukungan penuh dari pihak Pemerintah Aceh terutama dalam urusan kesiapan logistik.

"Kami Pemerintah Kabupaten Bireuen mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial Aceh atas bantuan ini," kata dia. 

Sama halnya dengan Kabupaten Bireuen, Alhudri bersama rombongan juga memeriksa kesiapan logistik di Kabupaten Bener Meriah bersama bantuan sejumlah satu truck, ada pun bantuan tersebut berupa, Air Mineral 200 Dus, Biskuit 50 Dus, Sarden 40 Dus, Gula Pasir 200 Kilogram, Kecap 33 Dus, Sambal 22 Dus, Minyak Goreng 30 Dus, dan Mie Instan 332 Dus. 

Bantuan diterima langsung oleh Sekda Bener Meriah Haili Yoga, Sekretaris Dinsos Bener Meriah Saidi M Nurdin, serta ketua dan anggota Tagana Bener Meriah Rabu (13/11/2019) pukul 17.30 WIB.

Alhudri di sela-sela memeriksa kesiapan gudang logistik mengatakan, Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah memerintah dirinya untuk memeriksa dan mendistrubusikan bantuan logistik ke setiap gudang logistik yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Aceh sebagai bentuk siaga bencana jika tiba-tiba kondisi buruk melanda daerah tersebut. 

Peninjauan gudang di Pidie yang disambut oleh Kasi PSKBA Dinas Sosial Pidie Nasrul. [Foto: Dinsos Aceh]

Perintah Plt Gubernur Aceh tersebut didasari dari peringatan BMKG Aceh menyangkut kondisi cuaca ekstrem yang sedang terjadi di Aceh bahkan untuk beberapa hari ke depan. 

"Peringatan BMKG ini harus kita sikapi dengan serius dan semua pihak harus siaga untuk mengurangi resiko bencana terhadap masyarakat, untuk itu kami turun dalam rangka kesiap-siagaan bencana. Karena kita tidak tahu kapan akan terjadi bencana," kata Alhudri.

"Sehingga kapanpun, bantuan tersebut langsung bisa disalurkan tanpa harus menunggu kami dari provinsi," kata Alhudri.

Alhudri menuturkan, jika pihaknya sudah mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) melalui Tagana, sahabat tagana, serta kendaraan dapur umum guna menindaklanjuti perintah Plt Gubernur Aceh dalam menghadapi bencana. 

Selain itu, Alhudri juga meminta kepada pihak pemerintah kabupaten/kota dan para Tagana setempat agar gudang logistik di rawat dengan baik, begitupun logistik di dalam gudang diatur dan ditata dengan rapi. Alhudri meminta agar gudang-gudang tersebut juga harus dikelola dengan semangat gerakan BEREH seperti yang dicanangkan oleh Sekda Aceh dr. Taqwallah.

"Tujuannya agar logistik disusun dengan rapi dan indah, pisahkan logistik yang bersumber dari APBA, APBN, dan APBK. Begitupun harus dipisahkan antara bantuan sandang dan pangan, sehingga mudah dan cepat saat dikeluarkan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak bencana. Kemudian, kepada Tagana agar harus berada di lokasi bencana sejam pascabencana" tegas Alhudri. 

Sementara itu Sekda Bener Meriah Haili Yoga mengucapkan terimakasih atas kedatangan rombongan Dinas Sosial Aceh yang dipimpin langsung oleh Alhudri. Menurut Sekda Haili Yoga ,logistik tersebut sangat dibutuhkan oleh pihaknya untuk dapat membantu masyarakat yang terkena bencana.

"Terimakasih Pak Kadis dan rombongan atas bantuan dan berkunjung ke tempat kami," katanya. 

Untuk diketahui, Dinas Sosial Aceh akan terus memeriksa gudang logistik yang ada di seluruh kabupaten/kota di Aceh untuk melihat kesiapan logistik di gudang-gudang tersebut. (hda/rls)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda