Kelompok binaan Baitul Mal Aceh (BMA) melalui Program Modal Usaha Kelompok melakukan panen raya bawang merah di Kampung Suwiek, Kecamatan Indra Jaya Kabupaten Pidie Provinsi Aceh, Rabu (19/7/2023) yang dihadiri Anggota Badan BMA, Muhammad Ikhsan, SE, M. Si bersama tim. [Foto: BMA]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Kelompok binaan Baitul Mal Aceh (BMA) melalui Program Modal Usaha Kelompok melakukan panen raya bawang merah di Kampung Suwiek, Kecamatan Indra Jaya Kabupaten Pidie Provinsi Aceh, Rabu (19/7/2023). 

Panen raya ini dihadiri oleh Anggota Badan BMA, Muhammad Ikhsan, SE, M. Si bersama tim yang turut langsung memanen dan menyaksikan panen raya tersebut.

Bawang merah tersebut ditanam di lahan seluas dua hektar oleh empat belas petani yang terbagi dalam dua kelompok yaitu kelompok Subur Tani dan Sabar Tani yang merupakan kelompok penerima bantuan modal usaha BMA tahun 2022.

Kelompok tersebut mendapatkan bantuan senilai Rp100 juta/kelompok dari sumber zakat. Dana tersebut digunakan untuk pembelian bibit, sewa lahan, dan kebutuhan saprodi lainnya.

“Alhamdulillah panen kali ini kita dapat hasil lumayan banyak, dari satu kilo bibit bawang menghasilkan 12 Kg bawang merah, kita sangat bersyukur karena dana usaha kelompok kita disupport oleh BMA dan didampingi oleh konsorsium bawang merah, mulai dari pemilihan bibit, penyiapan lahan, proses tanam dan pemasaran sehingga hasilnya lebih maksimal,” ungkap Anil Dahlan ketua kelompok Sabar Tani yang akrab disapa Tgk. Ruslan.

Pada kesempatan itu, Muhammad Ikhsan menyampaikan agar kelompok tani kedepannya harus mandiri setelah didampingi oleh konsorsium bawang selama beberapa tahun ini.

“Kelompok harus membuat rencana kerja yang lebih baik dengan harapan petani suatu saat bisa menjadi muzakki dan semakin banyak mustahik yang bisa dibantu dengan dana zakat," pungkasnya. [BMA]