Beranda / Berita / Aceh / Dinkes Bireuen: Pembangunan Ruang Rawat Inap Ditunda Sementara

Dinkes Bireuen: Pembangunan Ruang Rawat Inap Ditunda Sementara

Senin, 09 Agustus 2021 21:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fajri

Kolase Dialeksis.com. Foto Atas Protes Warga Lueng Daneun Foto bawah Lokasi pembangunan ruang rawat inap puskesmas Peusangan Siblah Krueng. [Foto: Kolase/Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Pembangunan ruang rawat inap Puskesmas Peusangan Siblah Krueng tahun anggaran 2021 dengan anggaran Rp 1,4 Milyar bersumber dana DAK untuk sementara akan dilakukan penundaan.

Penundaan tersebut dilakukan guna dilakukan musyawarah dengan warga Lueng Daneun guna dilakukan kesepakatan bersama agar proses pembangunan ruang rawat inap tersebut berjalan lancar.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Bireuen, dr Irwan, Senin (09/08/2021) usai rapat bersama Muspika setelah aksi unjuk rasa yang dilakukan masyarakat Gampong Lueng Daneun.

"Untuk sementara kita tunda. Kita akan musyawarah dengan masyarakat. Selanjutnya setelah ada solusi tahapan pembangunan akan kita lanjutkan kembali," kata dr Irwan.

Begitu juga dengan lokasi pembebasan lahan. Lahan yang telah dilakukan pembebasan oleh Dinkes Bireuen untuk pembangunan ruang rawat inap Puskesmas Peusangan Siblah Krueng sudah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.

Meski lahan tersebut bukan terletak di Gampong Lueng Daneun tetapi bukan sebuah persoalan. Karena Puskesmas ini milik masyarakat Peusangan Siblah Krueng. Pertimbangan lain Dinkes Bireuen melakukan pembebasan lahan di Gampong Rambong  Payong selain lokasinya strategis di belakang UGD Puskesmas dari segi harga juga murah.

"Jika kita melakukan pembebasan lahan yang terletak di Lueng Daneun harga Rp 350 per meter sementara harga tanah Gampong Rambong Payong hanya Rp 280 ribu per meter. Murah dan lokasinya pun strategis makanya kita di tahun 2020 lalu kita ambil yang di Rambong Payong," jelas kepala Dinas kesehatan Bireuen ini.

Pun demikian dr Irwan tetap menampung aspirasi yang disampaikan masyarakat Lueng Daneun ini yang meminta penundaan sementara pembangunan ruang rawap inap Puskesmas agar dilakukan musyawarah. "Yang jelas kami tidak ada kepetingan apapun disini. Karena pembangunan ruang rawat inap ini agar bisa dimanfaatkan untuk masyarakat Peusangan Siblah Krueng,"demikian penjelasan dr Irwan. (Fajri Bugak) 

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda