Beranda / Berita / Aceh / Diciduk Sedang Berduaan Dengan Wanita, Pria asal Peudada Ditangkap Warga

Diciduk Sedang Berduaan Dengan Wanita, Pria asal Peudada Ditangkap Warga

Minggu, 28 November 2021 18:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fajri
Ilustrasi. [Foto: Ist]

DIALEKSIS.COM | Bireuen - Salah seorang pria warga Kecamatan Peudada berinisial JND (36) yang berprofesi sebagai toke kayu pada hari Sabtu siang (27/11/2021) kemaren sekitar pukul 12.30 Wib diciduk oleh warga Dusun Capa Tengah Desa Bireuen Meunasah Capa, Kecamatan Kota Juang.

JND diciduk warga saat sedang berduaan dengan seorang wanita berinisial RN (22) asal Meureubo Aceh Barat yang diduga bukan mahramnya. Keduanya digerebek warga dilantai II salah satu rukon di Dusun Capa Tengah.

Kepala Dusun Capa Tengah Mustafa Chatab Buana mengatakan kejadian tersebut sudah berakhir damai antara kedua belah pihak yang dilakukan di Kantor Polsek Kota Juang. 

"Tidak dilimpahkan ke WH, Langsung didamaikan dengan membayar denda Gampong berupa 5 ekor kambing dan RN perempuan tersebut pindah atau keluar dari Gampong Meunasah Capa," kata Kadus Capa Tengah, Minggu (28/11/2021) kepada Dialeksis.com.

Mustafa menjelaskan, saat digerebek warga JND dan RN sedang dilantai dua rukon yang RN sewa yang dijadikan tempat tinggal selama ini. 

"Saat kejadian ibu kandung RN berada dibawah. Sementara JND dan RN berada dilantai dua. Warga yang sudah lama mengintai JND langsung melakukan pengerebekan pada siang hari," ungkap Mustafa.

Setelah digerebek warga selanjutnya JND dan RN langsung dibawa ke Meunasah Gampong, tak lama kemudian karena warga semakin ramai untuk menghindari hal yang tak diinginkan. JND dan RN diangkut ke Polsek Kota Juang. 

"Setelah disepekati dalam surat perjanjian. Kasus ini berakhir damai," ungkap Kadus Capa Tengah.

Kapolsek Kota Juang Iptu Tarmizi ditanyai Dialeksis.com membenarkan bahwa peristiwa pengerebekan terhadap JND dan RN sudah berakhir damai dengan persetujuan perangkat desa,pihak pertama maupun kedua. "Kita hanya mediasi. Yang mendamaikan pihak gampong," kata Kapolsek Kota Juang.

Sementara itu JND pria asal Kecamatan Peudada yang disebut-sebut warga berprofesi sebagai toke kayu dikonfirmasi Dialeksis.com terkait peristiwa ini melalui selulernya Hp yang dihubungi tidak aktif begitu juga pesan yang dikirim tak di balas. Hingga berita ini diturunkan Dialeksis.com belum terhubung dengan JND. (Fajri Bugak)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda