kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Aceh Bisa Mengakhiri Konflik Politik Paska Pilpres 2019

Aceh Bisa Mengakhiri Konflik Politik Paska Pilpres 2019

Minggu, 21 April 2019 11:17 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Aceh bisa menjadi inisiator sekaligus inspirator untuk menurunkan tensi benturan politik paska Pilpres 2019.

Hal itu disampaikan Aryos Nivada kepada media saat diminta tanggapannya terkait potensi benturan politik paska Pilpres 2019.

"Memang terlihat potensi benturan politik paska Pilpres 2019, dan bila tidak dikelola bisa saja meluas skala benturannya, dan bisa juga tinggi tingkat benturannya, bahkan bisa berbahaya efek benturannya," jelas pengamat politik dan keamanan Aceh itu.

Aryos melihat, Aceh bisa mengambil peran inisiator menginspirasi Indonesia untuk mengakhiri benturan politik paska Pilpres 2019.

"Pengalaman panjang konflik di Aceh membuat rakyat Aceh paham betul akibat dan dampak negatif hidup dalam kepungan konflik. Lagi pula, Aceh juga berkepentingan agar secara nasional tidak terjadi konflik, jika nasional konflik maka kepentingan Aceh juga akan terganggu, khususnya dalam konteks menjalankan agenda perdamaian," tambah Aryos.

Untuk itu, Aryos mengusul agar Tim Jokowi di Aceh dan Tim Prabowo di Aceh untuk segera melakukan duek pakat yang melibatkan ulama, tokoh adat, dan lainnya guna membahas agenda mendamaikan Indonesia paska Pilpres.

"Nanti tim ini yang akan melakukan gerakan Indonesia Kita Semua, guna menyentuh semua pihak agar segera rekonsiliasi dengan cara-cara Indonesia," tutupnya. (PD)
Keyword:


Editor :
Pondek

riset-JSI
Komentar Anda