Sukseskan PON dan Pilkada, Kemendagri Minta Pemangku Kebijakan di Aceh Kompak
Font: Ukuran: - +
Sekjen Kemendagri, Suhajar Diantoro, didampingi Pj Gubernur Aceh, Bustami, saat memberi pesan dan saran pada pertemuan silaturahmi di Pendopo Gubernur Aceh. [Foto: Humas Aceh]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) meminta seluruh pemangku kebijakan di Aceh kompak dan saling mendukung dalam melaksanakan berbagai program pembangunan, termasuk menyukseskan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI pada September 2024 mendatang.
Sebagaimana diketahui, Provinsi Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) terpilih sebagai tuan rumah ajang akbar tersebut.
Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri, Suhajar Diantoro, dalam acara buka puasa bersama Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Pj Sekda Aceh, Pj Bupati/Wali Kota dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA), di Pendopo Gubernur Aceh, Sabtu (30/3/2024).
"Kunci dari kekompakan adalah sering menjalin silaturahmi," tegasnya.
Suhajar mengatakan, pentingnya menjaga silaturahmi untuk memperkuat organisasi sudah dibahas dalam berbagi buku manajemen kepemimpinan. Bahkan dalam ajaran Islam, silaturahmi menjadi sikap yang perlu terus dilaksanakan.
"Pertemuan kita hari ini adalah bagian dari silaturahmi agar semakin kompak," kata Suhajar.
Pada kesempatan itu, Suhajar menyampaikan pesan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian agar seluruh kepala SKPA dan bupati/wali kota di Aceh membantu dan memberikan dukungan penuh kepada Pj Gubernur Aceh, Bustami, yang baru dilantik.
Kata Suhajar, Mendagri juga berpesan agar pemerintah Aceh di bawah kepemimpinan Bustami dapat membangun hubungan yang lebih baik dengan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), sehingga berbagai kegiatan pembangunan dapat berjalan.
"Pastikan aman pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) agar rentetan kegiatan tidak terhambat," tandasnya.
Lebih lanjut, Suhajar juga menyampaikan beberapa pesan penting lainnya seperti pelaksanaan Pilkada serentak jelang akhir tahun ini. [ha]