Beranda / Ekonomi / Indonesia Torehkan Prestasi: Temuan Migas Raksasa Terbesar di Dunia

Indonesia Torehkan Prestasi: Temuan Migas Raksasa Terbesar di Dunia

Minggu, 18 Agustus 2024 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Indonesia Jadi Negara Tersukses yang Temukan Cadangan Migas Baru. Foto: Okezone.com/SKK Migas


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Di tengah perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-79, Indonesia kembali mengukir prestasi membanggakan di kancah industri migas global. Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) berhasil mencatatkan Indonesia sebagai negara paling sukses di Asia Tenggara dalam eksplorasi hulu migas.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D Suryodipuro, mengungkapkan keberhasilan ini kepada awak media usai mengikuti upacara peringatan HUT RI di kantor SKK Migas, Jakarta.

"Tahun 2023 menjadi momen bersejarah bagi Indonesia. Kita berhasil mencetak rekor sebagai negara paling sukses di dunia dalam penemuan besar (giant discovery) laut dalam," ujar Hudi dengan bangga.

Prestasi gemilang ini ditandai dengan dua penemuan monumental: Geng North di Kalimantan Utara oleh KKKS ENI Italia dan Layaran-1 di Andaman, Aceh oleh KKKS Mubadala Energy Uni Emirat Arab. Kedua penemuan ini tercatat sebagai giant discovery laut dalam nomor 1 dan 2 di dunia, membuktikan bahwa potensi migas Indonesia masih sangat menjanjikan.

"Ini bukan sekadar penemuan biasa," tegas Hudi. "Giant Discovery di Layaran-1 dan Geng North adalah penemuan terbesar sejak lapangan Abadi Masela di tahun 2000. Prestasi ini membantah anggapan bahwa potensi hulu migas Indonesia sudah habis."

Kesuksesan ini tidak datang secara instan. SKK Migas telah konsisten mendorong peningkatan investasi eksplorasi pasca pandemi Covid-19. Dari angka US$ 0,5 miliar di tahun 2020, investasi eksplorasi ditargetkan melonjak hingga US$ 1,8 miliar di tahun 2024, sebuah peningkatan yang fantastis sebesar 200%.

Dampak positif dari peningkatan investasi ini terlihat jelas pada kegiatan pemboran sumur eksplorasi. Dari 28 sumur saat pandemi, target tahun 2024 meningkat tajam menjadi 48 sumur, menunjukkan pertumbuhan impresif sebesar 71%.

"Kami tidak berhenti di sini," Hudi menegaskan. " Kepala SKK Migas telah menginstruksikan para CEO KKKS untuk terus meningkatkan investasi dalam pembahasan work, program & budget (WPnB) tahun 2025. Ini mencerminkan optimisme dan kesiapan sektor hulu migas dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045."

Prestasi gemilang menurut Kepala SKK Migas ini menjadi bukti nyata bahwa Indonesia masih menjadi magnet bagi investor migas kelas dunia. Dengan potensi yang masih berlimpah dan semangat eksplorasi yang tinggi, industri hulu migas Indonesia siap menjadi motor penggerak utama dalam mewujudkan cita-cita bangsa menuju kejayaan di masa depan.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda