Wapres Resmikan Gedung Landmark BSI Aceh Akhir Mei 2024
Font: Ukuran: - +
Gedung Landmark BSI Aceh yang akan diresmikan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Foto: Nora/Dialeksis
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wakil Presiden Ma'ruf Amin dijadwalkan akan meresmikan gedung landmark Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh pada akhir Mei 2024.
Informasi tersebut disampaikan Regional CEO Bank Syariah Indonesia (BSI) Aceh Wahyono, Jumat (17/5/2024).
Gedung delapan lantai yang berada di tengah ibu kota Provinsi Aceh ini mulai dibangun tahun lalu dan kini sudah mulai beroperasi. Wahyono, yang baru satu bulan menjabat menggantikan Wisnu Sunandar, sebelumnya pernah bertugas di Aceh pada 2006-2010.
"Sebelum di BSI, saya pernah bekerja di beberapa bank, mulai bank universal, permata bank dan bank syariah mandiri," ujarnya.
Sebagai seseorang yang sudah akrab dengan Aceh, Wahyono menyampaikan berkomitmen untuk memajukan perekonomian syariah di 23 kabupaten/kota di Aceh.
"Aceh sangat spesifik, dan dengan niat bank untuk lebih memajukan perbankan syariah, kami bertekad untuk serius mengembangkan ekonomi syariah," ujarnya.
Wahyono juga menyatakan bahwa kehadiran bank syariah di Aceh tidak hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga pada pembangunan sosial.
Perkembangan bank syariah di Aceh terus membaik dengan pelayanan yang lebih baik dari sebelumnya, baik dalam hal ATM, layanan, maupun teknologi. "Semua produk yang dahulu ada di bank konvensional bisa dijalankan lebih baik sekarang," tambahnya.
Saat ini, penyaluran pembiayaan BSI berada di peringkat lima terbesar di Indonesia, dengan total aset mencapai 11,21 persen dibandingkan perbankan nasional yang berada di angka 5,91 persen pada 2023. Menghadapi PON XXI di Aceh, BSI sudah siap dengan peningkatan fasilitas, termasuk 1000 unit ATM dari sebelumnya 703 unit, 2000 EDC Merchant, 4000 EDC BSI Agen, 17 ribu BSI Agen, 75 ribu QRIS, dan 1 juta pengguna BSI Mobile, menjadikan jumlah karyawan BSI terbanyak setelah Surabaya. (*)