Tahun 2022, BPKS Prioritaskan Program Pengembangan Kawasan Strategis
Font: Ukuran: - +
Tim BPKS hadir dalam RDP bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI Selasa (21/9/2021). [Foto: BPKS]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Badan Pengusahaan Kawasan Sabang (BPKS) akan memprioritaskan program pengembangan kawasan strategis Sabang maupun Pulo Aceh dan mendukung program Pemerintah sebagai prioritas nasional untuk mengembangkan wilayah dan mengurangi kesenjangan serta menjamin pemerataan.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPKS Iskandar Zulkarnain dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR RI di Gedung DPR RI Selasa (21/9/2021).
Dalam kesempatan itu, Iskandar Zulkarnain menyampaikan usulan Pagu RKA K/L untuk Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp. 77.473.783.000,- dengan usulan penambahan sebesar Rp. 20.000.000.000,- hingga total usulan Pagu RKA K/L untuk Tahun Anggaran 2022 sebesar Rp. 97.473.783.000 dan akan dialokasikan untuk Program Pengembangan Kawasan Strategis seperti pembangunan dan pemeliharaan gedung fasilitas pendukung operasional pelabuhan penyeberangan Balohan dan pembangunan serta pemeliharaan jalan untuk kawasan wisata di Sabang dan di Pulo Aceh.
“Dimana masing-masing usulan kegiatan prioritas tersebut untuk mendukung rencana kerja Pemerintah, yaitu Prioritas Nasional-2 (Mengembangkan Wilayah untuk Mengurangi Kesenjangan dan Menjamin Pemerataan), dengan pembangunan jalan dan jembatan Aroih Lampuyang serta peningkatan diversifikasi dan intensifikasi pendanaan dan pendapatan BPKS,” tegas Iskandar.
Dalam kesempatan tersebut Komisi VI DPR RI berharap BPKS bisa mengoptimalkan anggaran yang ada dan perlu inovasi untuk pengembangan kawasan Sabang.
Sementara itu dalam RDP bersama Komisi VI DPR RI tersebut, Kepala BPKS juga didamping oleh Deputi Umum Abdul Manan, Kepala BPKS Perwakilan Jakarta, Kasubbag. Antar Lembaga dan Kasubbag. tata usaha Kantor Perwakilan Jakarta. [Hu/BPKS]