DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua DPW Partai NasDem Aceh Teuku Taufiqulhadi menyatakan, NasDem Aceh tidak dalam posisi dukung-mendukung Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Mayjen TNI (Purn) Achmad Marzuki.

Ungkapan itu ditegaskannya merespons sejumlah pertanyaan yang datang dari wartawan mempertanyakan bagaimana sikap NasDem Aceh.

Menurut Taufiqulhadi, tidak ada relevansi menganggap atau mengaitkan persoalan dukung-mendukung Pj Gubernur Aceh. 

Ia mengatakan, Pj Gubernur Aceh juga memiliki batasan-batasan kebijakan yang tidak boleh dilangkahi karena seorang Pj bukanlah Gubernur Definitif.

"Kami menganggap tidak ada relevansinya mengaitkan dengan persoalan dukung-mendukung. Toh kita mengetahui bahwa seorang Pj gubernur juga ada keterbatasan tersendiri. Karena beliau bukanlah gubernur terpilih yang definitif," ujar Taufiqulhadi kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Rabu (6/7/2022).

Ia menegaskan, posisi NasDem Aceh lebih relevan tetap bersama masyarakat dengan mendengarkan seluruh aspirasi rakyat Aceh.

"Yang relevan saat ini adalah posisi NasDem tetap bersama dengan aspirasi seluruh rakyat Aceh. Aspirasi untuk membangun agar Aceh menjadi daerah yang maju, yang tidak tertinggal lagi dari daerah lain," pungkasnya. [AKH]