kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Realisasi Dana Desa Kota Banda Aceh Capai 82 Persen, Aminullah Apresiasi DJPb

Realisasi Dana Desa Kota Banda Aceh Capai 82 Persen, Aminullah Apresiasi DJPb

Jum`at, 17 September 2021 20:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman dan Kakanwil DJPb Aceh Syafriadi berbincang tentang progres realisasi Dana Desa dan DAK Fisik, Jumat (17/9/2021) di pendopo. [Foto: Pemko Banda Aceh]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman menerima kunjungan silaturahmi Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Aceh, Jumat (17/9/2021) di pendopo wali kota.

Kakanwil DJPb Aceh, Syafriadi menjelaskan kedatangan pihaknya ke pendopo, selain dalam rangka silaturrahmi dengan wali kota juga melaporkan progress realisasi Dana Desa dan DAK Fisik.

“Dana Desa untuk Banda Aceh per 17 September 2021 sudah cair 82,28%. Dana Desa itu ada tiga unsur, yaitu reguler, Covid dan BLT. Untuk reguler itu ada tiga tahap. Bahkan untuk tahap tiga sudah tersalurkan ke 24 gampong (desa). Untuk 66 desa yang lain mungkin bisa didorong selesai September ini,” kata Syafriadi.

Untuk realisasi dana Covid-19, lanjut Syafriadi, Banda Aceh sudah aman. Hanya saja yang BLT masih ada tiga bulan lagi, yakni Oktober, November dan Desember.

“Untuk BLT bisa kita cairkan Oktober ini Pak Wali. Kita harap bisa diajukan akhir September, jika bahannya bisa dimasukkan 29 September, awal Oktober sudah bisa kita cairkan semua. Ini akan jadi daerah pertama di Aceh yang paling cepat realisasinya,” kata Syafriadi.

Mendengar laporan Kakanwil DJPb Aceh, Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menyampaikan apresiasi dan terimakasih.

Kesuksesan Banda Aceh dalam realisasi Dana Desa tidak terlepas dari komunikasi dan pendampingan yang dilakukan DJPb dimana selama ini terus melakukan bimbingan.

“Saya memang sangat komit dan menaruh atensi khusus dalam penyaluran dana desa ini. Saya selalu instruksi agar BLT dana desa benar-benar disalurkan dengan cepat dan tepat sasaran, serta sesuai aturan yang berlaku,” kata Aminullah.

Ia menjelaskan, kenapa sangat fokus terhadap penyaluran Dana Desa tersebut hingga terus mendorong SKPK terkait hingga kecamatan agar terus bekerja keras.

“Karena di Dana Desa ini ada BLT yang menyasar masyarakat miskin. Ini sangat membantu masyarakat karena sedang menghadapi masa-masa sulit pandemi Covid-19,” kata Aminullah.

Lanjutnya, realisasi Dana Desa yang tepat sasaran juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi di Banda Aceh.

“Karena belanja pemerintah, termasuk Dana Desa salah-satu faktor mendorong pertumbuhan ekonomi,” tutup wali kota.

Turut mendampingi wali kota pada pertemuan ini, Kepala BPKK Banda Aceh Iqbal Rokan dan Kepala DPMG Banda Aceh, Dwi Putrasyah. [HBA]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda