kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Panglima Laot Minta Pemerintah Bangun Industri Perikanan di Aceh

Panglima Laot Minta Pemerintah Bangun Industri Perikanan di Aceh

Rabu, 07 April 2021 13:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Hakim

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Panglima Loat Aceh (Lembaga Adat Laut), meminta Pemerintah Aceh untuk serius mengembangkan industri perikanan, agar bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat nelayan.

Hal itu disampaikan Sekretaris Jenderal Panglima Laot Aceh, Umar bin Abdul Aziz atau disapa akrab Oemardi kepada Dialeksis.com.

Oemardi mengatakan, industri perikanan sangat dibutuhkan para nelayan, agar bisa menjamin kestabilan harga ikan. Ketika ikan sedang banyak, maka industri akan menjadi penyerap dan sekaligus penopang harga.

”Tumbuhnya industri lokal juga akan mendorong terbentuknya ekosistem ekonomi pesisir yang lebih dinamis. Akan muncul banyak kegiatan usaha dan jasa pendukung lainnya, ini tentu akan membuka peluang tenaga kerja yang lebih besar bagi masyarakat, terutama masyarakat pesisir. “ ujar Oemardi.

Ia menjelaskan minimnya industri perikanan dan kelautan saat ini menjadikan sektor ini beroperasi mirip seperti kedudukan yang bersifat monopoli, karena pasarnya hanya di kuasai oleh segelintir pemodal dan pemilik industri.

Harga yang diterima nelayan marginnya jauh dari harga yang ada di pasar. Nelayan tidak memiliki kesempatan negosiasi yang setara, karena ikan adalah barang yang tidak bertahan lama.

“Di sinilah kita minta peran pemerintah untuk lebih aktif dan strategis untuk masuk membangun industri sekaligus memperbaiki ekosistem ekonomi pesisir,” ungkapnya.

Panglima Laot Aceh akan terus mendukung upaya pemerintah untuk Mensejahterakan nelayan. Kami berharap program program pembangunan di bidang kelautan perikanan hendaknya lebih strategis dan menyentuh kebutuhan langsung nelayan.


Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda