Beranda / Berita / Aceh / Petugas Temukan HP dan Senjata Tajam di Lapas Langsa

Petugas Temukan HP dan Senjata Tajam di Lapas Langsa

Rabu, 07 April 2021 13:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Sherly Maidelina

Personil gabungan dari Petugas Lapas Kelas II B Langsa, Kapolres yang diwakili Wakapolres dan perwakilan Dandim 0104/ Aceh Timur dan Kepala BNNK Langsa saat pers conference usai melakukan sidak malam, selasa (6/4/2021). 


DIALEKSIS.COM | Langsa - Dalam rangka hari Bhakti Pemasyarakatan, petugas Lapas kelas II B Langsa bersama BNNK Langsa, Polri dan TNI melakukan razia di kamar warga binaan di malam hari. Saat razia, petugas sita sejumlah handphone dan senjata tajam serta benda berbahaya lainnya, selasa (6/4/2021)

Kepada Dialeksis.com Kalapas II B Langsa, Heri Amd IP SH MH mengatakan meski razia kali ini tidak ditemukan narkoba, namun sejumlah barang yang disita sangat berbahaya dan akan dimusnahkan pihaknya,

"Ada hp yang tidak boleh digunakan serta beberapa senjata tajam seperti kaca, paku, penjepit kuku, pisau, sendok, mancis dan kabel-kabel serta benda lain yang tak boleh ada di Lapas" ujarnya.

Diakui Kalapas bahwa pihaknya tetap akan melakukan razia rutin tiap minggu karena para warga binaan selalu memiliki cara untuk menyelundupkan barang berbahaya tersebut.

"Warga binaan ini menetap lebih lama disini dibanding petugas, yang personilnya bisa berganti-ganti jadi sebagian mereka tentu mencari cara mengelabui petugas agar bisa menyelundupkan barang-barang tersebut karena itu razia rutin tetap akan kita lakukan selain malam ini" pungkas Heri.

Selain itu Kepala BNNK Kota Langsa yang hadir saat razia juga berharap agar petugas Lapas semakin memperketat keamanan terhadap barang bawaan untuk warga binaan,

"Dengan kejadian beberapa hari lalu ada ditemukan narkoba di Lapas, sekarang barang sajam dan benda berbahaya lainnya. Jadi keamanan harus semakin ditingkatkan, barang bawaan tamu juga betul-betul disensor dan diperiksa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan" ucapnya.


Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda