Adi Basri, Koordinator KORAN Fitriadi.

DIALEKSIS.COM | Meulaboh - Komunitas relawan (KORAN) Fitriadi mencabut dukungan kepada Caleg DPR RI nomor urut 5 dari Partai Golkar Dapil 1 Aceh, Drs. T. Zulkarnaini yang akrab disapa Ampon Bang dikarenakan tidak sejalan lagi.

Alasan itu terungkap saat KORAN memberikan pernyataan resminya di Meulaboh, Selasa (15/1).

"Tujuan Kami menyampaikan ini kepada sejumlah media agar publik tau bahwa KORAN tidak lagi bagian dari Ampon Bang, sehingga jika ada masyarakat ingin menyampaikan sesuatu tidak lagi via jalur kami. Silahkan cari tim lain yang masih bertahan,"  ujar Koordinator Relawan, Adi Basri di Markas KORAN, Selasa (15/1).

"Para relawan sejak dinyatakan sepakat mendukung Ampon Bang, Kita buat komitmen kerjasama yang saling menguntungkan antara Caleg DPR RI dan Caleg DPRK yang kami dukung, dalam perjalanan tidak ada terlihat kemajuan. Beliau abaikan komunitas kita, untuk apa kita teriak hidup Ampon kalau begitu caranya," jelas Adi.

"Selain alasan tersebut, sejumlah acara yang dibuat relawan secara resmi kita undang, seperti Acara Peusijuek Markas Koran, jangankan Beliau hadir papan bunga satu tak Beliau kirim. Hingga saat ini komunikasi kita terputus dan tidak ada logistik kampanye apapun untuk relawan yang dibantu meski sudah kita ajukan permohonan melalui surat resmi sebelumnya." Tutur Adi yang didampingi Sekretaris KORAN, Rafi Alvad Davi.

Sebelumnya, pengurus KORAN dengan Caleg DPR RI tersebut pernah bertemu pada tanggal 25 Oktober 2018 dan KORAN menawarkan kerja sama, antara lain:

1. Pengurus wadah KORAN FITRIADI sepakat untuk CALEG DPR RI Pada Pemilu 2019 mendukung Putra Barat Selatan Aceh yang diusung oleh Partai Golongan Karya (GOLKAR) Dapil 1 Aceh Nomor Urut 5, yakni Drs. T. Zulkarnaini.

2. Relawan siap bekerja sepenuh waktu untuk menggalang dukungan guna meraih kemenangan apabila Bapak Drs. T. Zulkarnaini berkenan membantu Calon Legislatif (CALEG DPRK Partai Golkar) Aceh Barat Daerah Pemilihan (1) Kecamatan Johan Pahlawan Nomor urut 8 bernama Fitriadi, S.Pdi.

3. Adapun sumbangan kami untuk Bapak Drs. T.  Zulkarnaini berupa tenaga, fikiran, waktu dan stategi, sementara yang dibutuhkan logistik bersama disediakan oleh Ampon Bang.

Namun sejauh ini dari beberapa poin isi surat perjanjian itu tidak ada tindak lanjut dari Ampon Bang, walaupun sudah berulang kali KORAN ingatkan secara lisan dan tulisan, baik langsung ke Ampon maupun tangan kanan Beliau. 

Menindaklanjuti poin-poin yang tidak juga terealisasi, pada hari Kamis, 06 Desember 2018 di Sekretariat KORAN, para pengurus wadah KORAN Fitriadi sepakat memutuskan untuk menarik diri dan kerjasama dengan caleg DPR-RI yakni Drs. T. Zulkarnaini, dengan alasan sebagai berikut:

1. Terputusnya komunikasi politik antara CALEG DPR-RI dengan KORAN.

2. Kurang mendapat respon usulan program dan kegiatan yang sifatnya bisa menguntungkan CALEG DPR-RI dan CALEG DPRK.

"Kami Sudah final tidak lagi mendukung Ampon Bang sebagai Caleg DPR RI Dapil 1 Aceh, karena kami tidak mau seperti penyu di laut yang bertelor di pantai lalu induknya lari ke laut tak pernah kembali. Biarlah kami menyatu dengan caleg lain yang bisa saling menghargai," ujar Adi.

"Kami memberikan pernyataan resmi hari ini agar tidak ada pengklaiman dari lawan politik dan publik. Pernyataan ini Kami keluarkan atas dasar kesepakatan dan analisa mendalam. Apapun resiko kami sudah siap, tolong dibantu sebarkan demi bersihnya nama KORAN di Masyarakat." Tutup Adi sambil berterima kasih kepada media yang hadir. (alv)