kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Kompak 46 Gampong di Kecamatan Jangka Tidak Ikut Bimtek PKK

Kompak 46 Gampong di Kecamatan Jangka Tidak Ikut Bimtek PKK

Kamis, 21 Oktober 2021 22:40 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Fajri Bugak

Rapat Bersama Keuchik 46 gampong di Kecamatan Jangka menolak ikut Bimtek PKK. Keuchik menyebutkan Bimtek kali ini sarat kepentingan bukan berdasarkan kebutuhan gampong. [Foto: Ist.]


DIALEKSIS.COM | Bireuen - Sebanyak 46 gampong (desa) yang ada di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen kompak untuk tidak ikut kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Lifeskill berbayar untuk Ketua PKK Gampong yang dilaksanakan pihak ketiga yaitu Lembaga Peningkatan Kinerja Pemerintah Daerah (LPKPD).

Sebagaimana diketahui saat ini perwakilan LPKPD sedang menjajaki kerja sama dengan BKAD Jangka untuk kegiatan Bimtek PKK yang berbayar sebanyak Rp 12 juta/gampong menggunakan dana desa

Ketua Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) Kecamatan Jangka H. Fauzi mengatakan berdasarkan rapat bersama 46 keuchik yang ada di Kecamatan Jangka disepakati bahwa pihaknya kali ini tidak mengikuti kegiatan pelatihan Bimtek PKK.

"Keputusan bersama 46 Keuchik, Rabu (20/10/2021) malam di Aula Kantor Camat Jangka sepakat untuk tidak mengikuti Bimtek PKK," kata Ketua BKAD Kecamatan Jangka, Kamis (21/10/2021) kepada Dialeksis.com.

Kata H. Fauzi, para keuchik di kecamatan menyebutkan Bimtek PKK kali ini pelaksanaannya terkesan buru-buru tanpa perencanaan dari awal. 

"Dana desa untuk PKK sudah habis terpakai," sebutnya.

Apalagi, kata H. Fauzi, Bimtek yang dilakukan selama ini terkesan bukan lagi sebagai ajang mencerdaskan aparatur gampong melainkan terkesan ajang mencari keuntungan. 

"Kita di Kecamatan Jangka sudah cerdas melihat sesuatu. Mana kebutuhan gampong, mana yang bukan kebutuhan gampong," pungkasnya.

Sebelumnya 41 Gampong di Kecamatan Simpang Mamplam juga menolak untuk ikut Bimtek PKK. Sebagaimana dilansir portal berita Acehtrend.co, Ketua BKAD Kecamatan Simpang Mamplam Rusyidi, mengatakan penolakan itu karena untuk tahun 2021, dana desa yang sudah terserap untuk Bimtek yamg digelar pihak ketiga Rp 95 juta/desa. [FAJ]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda