Beranda / Berita / Aceh / Dituding Daging Ayam Berbakteri, Ini Kata Manager KFC Pusat

Dituding Daging Ayam Berbakteri, Ini Kata Manager KFC Pusat

Kamis, 19 Mei 2022 14:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

Manajer Komunikasi Marketing KFC Indonesia, Fikri Rahmat. [Foto: For Dialeksis]


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Surat Uji Laboratorium dari Dinas Kelautan Perikanan, Pertanian dan Pangan (DKPPP) Kota Lhokseumawe menuding daging ayam KFC Lhokseumawe tercemar bakteri dan tidak layak konsumsi viral dimedia sosial ternyata menjadi perhatian serius dari pihak Manajemen KFC.

Manajer Komunikasi Marketing KFC Indonesia, Fikri Rahmat menyampaikan, bahwa isu temuan bakteri yang viral, pihaknya akan menaggapi dengan serius dan akan mempelajari secara lebih objektif.

“Saat ini saya tidak bisa memberikan statement apapun karena hal ini masih dipelajari. Saat ini yang paling penting adalah KFC selalu dan berkomitmen tetap menjaga SOP. Kami akan berikan produk yang berkualitas yang aman dan nyaman kepada masyarakat,” ucapnya kepada awak media, Rabu (18/5/2022).

Walaupun surat hasil uji laboratorium dari DKPPP, kata Fikri, sejauh ini pihaknya mengaku belum ada melihat dampak kepada KFC Kota Lhokseumawe.

“KFC sudah beroperasi lebih dari 40 tahun dengan sejumlah gerai mencapai 728 gerai yang ada diseluruh Indonesia,” sebutnya.

Dirinya menegaskan, bahwa KFC terus mengedepankan kualitas dan SOP yang ketat dimana KFC Indonesia memiliki sebuah sistem yang disebut Quality Assurance (QA).

Selain menjalankan Quality Control (QC), kata Fikri, PT FFI juga sangat memperhatikan aspek-aspek diluar makanan.

“Misalnya kebersihan, kenyamanan araen makan, fasilitas yang ada di gerai, termasuk pemeriksaan area bermain anak yang ada di beberapa gerai KFC,” sebutnya.

Lanjutnya, Dia mengatakan, menjalankan Quality Assurance (QA) System dimulai dari pemasok, gudang penyimpanan, transportasi hingga gerai KFC secara menyeluruh dan dengan seksama.

 “Tentu banyak hal yang diperhatikan, terutama dari Higienitas, cara memasak, cara penyajian, hingga cara menjaga kondisi gerai tetap nyaman, hal ini dilakukan diseluruh gerai KFC di Indonesia termasuk di Kota Lhokseumawe,” pungkasnya. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda