Dari 73 Napi yang Kabur, 22 Orang Sudah Ditangkap
Font: Ukuran: - +
Reporter : Fajrizal
DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - Buntut dari kerusuhan Rumah Tahanan (Rutan) Lhoksukon Aceh Utara, pada Minggu (16/6/2019) sekitar pukul 16.20 Wib, dari 73 Narapidana yang melarikan diri, 22 orang sudah berhasil ditangkap kembali.
Hal tersebut disampaikan Kepala Rutan Lhoksukon Yusnal saat dikonfirmasi Dialeksis.com, Minggu (16/6/2019) malam tadi.
"Sisanya sedang diburu polisi," kata Yusnal.
Ditanya Dialeksis.com penyebab kerusuhan. Yusnal menjelaskan sebenarnya bukan rusuh tetapi akibat ulah Safrijal, napi asal Sawang Aceh Utara yang terlibat pembunuhan Tengku Imum divonis seumur hidup.
Baca juga: Napi Mengamuk, Rutan Lhoksukon Rusuh
Pada petang tadi membuat onar mempengaruhi napi yang lain sehingga membuat suasana jadi gaduh.
"Bukan rusuh. Gara-gara Safrijal, napi yang di vonis seumur hidup kasus pembunuhan. Mempengaruhi napi lain. Sehingga ribut. Bukan rusuh. Cuma dia Safrijal ajak Napi lain untuk kabur," jelas Yusnal.
Pun demikian Yusnal mematikan situasi di Rutan Lhoksukon saat ini sudah aman. Rutan mengalami kerusakan di pintu maupun Jendela. (Faj)