kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Chandra: Pemimpin Tak Boleh Makmurkan Diri Sendiri Sebelum Makmurkan Rakyat

Chandra: Pemimpin Tak Boleh Makmurkan Diri Sendiri Sebelum Makmurkan Rakyat

Selasa, 09 Agustus 2022 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Auliana Rizky

Demisioner Ketua Ikatan Mahasiswa Aceh UPI Bandung, Mohd Chandra Adliansyah. [Foto: Ist]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Money politic kerap menjadi isu di tengah tengah masyarakat. Seakan-akan tanpa uang, seorang yang dipilih tidak bisa tampil maksimal walaupun mempunyai kapasitas yang layak.

Tidak bisa dipungkiri, money politic saat ini sudah menjadi konsumsi masyarakat dalam menyambut pesta demokrasi. Namun, apakah money politic itu dibenarkan dalam berdemokrasi? Apakah money politic itu adalah jalan seorang yang akan dipilih untuk mempromosikan diri? Dan apakah money politic itu merupakan jalan yang ridhoiNya?

Dalam hal ini, Demisioner Ketua Ikatan Mahasiswa Aceh UPI Bandung, Mohd Chandra Adliansyah mengatakan, hak suaramu itu dirahasiakan dan dijamin oleh negara. Maka, gunakan hak suaramu pada jalan yang benar dan pilihan yang tepat, minta petunjuklah kepadaNya.

Lanjutnya, apabila perlu shalat istiqorah dalam menentukan pilihan. Mintalah kepadaNya agar diberi pemimpin pemimpin yang amanah, sidiq, tablig, dan fatanah. Pemimpin yang takut kepadaNya.

"Pemimpin yang selalu akan memikirkan nasib kita para pemilih dan para pemimpin yang tidak mencintai dunia yang fana ini," ucapnya pada Dialeksis.com melalui keterangan tertulis, Selasa (9/8/2022).

Ia juga menyampaikan, seorang pemimpin tidak memakmurkan dirinya sendiri sebelum rakyatnya ikut makmur. Semoga hak suara yang digunakan pada orang yang tepat, yang tentu di ridhoi olehNya.

Tambahnya, dan wahai para yang dipilih, segera pantaskan dirimu untuk layak dipilih. Tidak menghalalkan segala cara untuk dipilih. Tidak berharap pujian dari manusia. Melainkan pujian dari Nya. Dekatkanlah dirimu pada Sang Penciptamu. Tinggalkan seluruh laranganNya. Dan jalankan apa yang diperintahkanNya.

"Semoga engkau jujur, tidak akan menipu, dan takut pada amanah yang akan diberikan kepadamu kelak. Buktikan, bahwa engkau memang pantas untuk dipilih. Dan pantas untuk mewakili suara kami sebagai rakyat," pungkasnya.(Auliana)

Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda