PDA: Kemenangan Muzakir Manaf-Fadhlullah, Bukti Kepercayaan Rakyat
Font: Ukuran: - +
Sekretaris Mustasyar Partai Darul Aceh (PDA), Tgk. Abuya Habibie Waly. Foto: Ist
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sekretaris Mustasyar Partai Darul Aceh (PDA), Tgk. Abuya Habibie Waly, yang juga merupakan cucu dari ulama besar karismatik Aceh, Syekh Abuya Muda Waly, menyampaikan ucapan selamat atas kemenangan pasangan H. Muzakir Manaf dan H. Fadhlullah dalam Pilkada Aceh 2024.
Ia menyebut kemenangan tersebut sebagai cerminan nyata kepercayaan rakyat terhadap kepemimpinan serta visi besar pasangan itu.
“Kami mengucapkan selamat kepada Muzakir Manaf dan Fadhlullah atas kemenangan ini. Sebagai pemimpin, mereka telah membuktikan kemampuan bertarung di arena politik yang penuh tantangan, serta berhasil merebut hati rakyat Aceh dengan visi mereka,” ujar Abuya Habibie Waly yang menggantikan posisi almarhum Waled Husaini A. Wahab, Senin (2/12/2024).
Berdasarkan data yang dilihat pada Sabtu (30/11/2024), pasangan nomor urut 2, Muzakir Manaf-Fadhlullah, meraih 53,00 persen suara, mengungguli pasangan nomor urut 1, Bustami Hamzah-M. Fadhil Rahmi, yang memperoleh 47,00 persen suara. Data ini berasal dari 9.391 TPS dari total 9.704 TPS, atau sekitar 96,77 persen.
Tgk. Abuya Habibie Waly menunjukkan sikap berjiwa besar dengan mengakui hasil demokrasi ini sebagai kehendak rakyat Aceh.
Ia menegaskan bahwa semangat Pilkada adalah mencari pemimpin terbaik yang mampu membawa perubahan.
“Kami menghormati keputusan rakyat yang telah memberikan amanah kepada Muzakir Manaf dan Fadhlullah. Ini adalah kemenangan demokrasi yang patut kita syukuri bersama,” lanjutnya.
Menurut Abuya Habibie Waly, kemenangan ini tidak terlepas dari ketangguhan Muzakir Manaf sebagai mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM), yang konsisten dalam perjuangannya.
“Muzakir Manaf telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin berkarakter kuat yang tidak gentar menghadapi tantangan. Ini adalah bukti nyata dari keteguhan prinsip dan keberanian dalam mengambil langkah besar untuk rakyat Aceh,” katanya.
Selain itu Abuya Habibie Waly juga memberikan apresiasi kepada Fadhlullah sebagai sosok muda yang membawa semangat baru dalam kepemimpinan Aceh.
Terpenting katanya kombinasi antara pengalaman Muzakir Manaf dan energi Fadhlullah disebut sebagai pasangan ideal untuk menjawab tantangan Aceh ke depan.
“Fadhlullah adalah simbol generasi baru yang siap melanjutkan estafet pembangunan. Kehadirannya memberikan optimisme bagi masyarakat Aceh,” tambah Abuya Habibie.
Dalam suasana pascapemilu, Tgk. Abuya Habibie Waly mengajak semua pihak, termasuk pendukung kandidat lain, untuk bersatu mendukung kepemimpinan Muzakir Manaf dan Fadhlullah.
Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan demi masa depan Aceh.
“Kini saatnya kita melewati perbedaan dan bersama-sama mendukung pemimpin terpilih. Gotong royong adalah kunci untuk membangun Aceh yang lebih baik,” ungkapnya.
Diakhir pernyataannya Tgk. Abuya Habibie Waly menyatakan kemenangan pasangan Muzakir Manaf dan Fadhlullah dalam Pilkada Aceh menjadi bukti bahwa rakyat Aceh menginginkan perubahan konkret.
"Dengan sikap berjiwa besar dari berbagai pihak, harapan besar kini tertumpu pada kepemimpinan baru untuk membawa Aceh menuju masa depan yang lebih cerah," tutupnya.