Senin, 08 Desember 2025
Beranda / Pemerintahan / Prabowo: 97 Persen Listrik Aceh Malam Ini Menyala

Prabowo: 97 Persen Listrik Aceh Malam Ini Menyala

Minggu, 07 Desember 2025 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Presiden Prabowo Subianto di lokasi pembangunan Jembatan Bailey Teupin Mane di Kabupaten Bireuen, Aceh, Minggu, 7 Desember 2025. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden


DIALEKSIS.COM | Aceh - Presiden Prabowo Subianto kembali menyambangi Aceh untuk meninjau langsung penanganan bencana banjir bandang yang melanda sejumlah wilayah. Dalam kunjungan kerja pada Minggu (7/12/2025), Prabowo meninjau jembatan bailey di Kecamatan Juli, Kabupaten Bireuen, sekaligus memastikan proses pemulihan infrastruktur dan layanan publik berjalan sesuai rencana.

Di lokasi, Presiden Prabowo tampak berdiskusi dengan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak. Salah satu hal yang menjadi perhatian utama adalah pemulihan pasokan listrik di wilayah terdampak.

Prabowo menanyakan secara langsung perkembangan pemulihan jaringan listrik kepada Menteri ESDM. Bahlil menjelaskan bahwa proses pemulihan hampir sepenuhnya selesai.

"Kementerian ESDM, lampu menyala sudah?" tanya Prabowo.

"Siap, malam ini nyala semua, Pak," jawab Bahlil.

Prabowo kemudian memastikan cakupan pemulihan tersebut. "Seluruh Aceh?"

Bahlil menegaskan, "Seluruh Aceh, 97% malam ini semua Aceh nyala."

Mendengar laporan tersebut, Prabowo mengapresiasi kerja cepat jajaran kementerian dan lembaga. Ia menegaskan bahwa kehadiran negara di tengah masyarakat merupakan bentuk pengabdian yang tidak bisa ditawar.

"Terima kasih, alhamdulillah. Ya ini, musibah, tantangan yang kita coba. Ini pimpinan baru satu tahun, presiden baru satu tahun, gubernur satu tahun, bupati satu tahun, tapi kita dipilih untuk mengatasi kesulitan," ujar Prabowo.

Kunjungan ini merupakan kali kedua Prabowo datang ke Aceh dalam rentang sepekan lebih. Sebelumnya, pada 1 Desember 2025, Presiden meninjau langsung kondisi warga dan infrastruktur di Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara. Kehadiran berulang kali ini disebut sebagai komitmen pemerintah pusat dalam memastikan pemulihan Aceh berlangsung cepat, terukur, dan menyeluruh.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI