Rian Syaf Staf Khusus Kementerian Ekonomi Kreatif bersama Bupati Aceh Besar, Syeh Muharram bahasa pembentukan Dinas Ekonomi Kreatif. Foto: Kolase Dialeksis.com
DIALEKSIS.COM | Aceh Besar - Bupati Aceh Besar, Syeh Muharram, mengukuhkan komitmen pengembangan ekonomi kreatif di wilayahnya dengan membentuk Dinas Ekonomi Kreatif. Langkah ini disampaikan saat pertemuan dengan Staf Khusus Menteri Ekonomi Kreatif (KemenEkraf), Rian Firmansyah, akrab disapa Rian Syaf, di Kantor Bupati Aceh Besar, Selasa (25/3).
Dalam kesempatan itu, Syeh Muharram menyampaikan apresiasi kepada Menteri Ekonomi Kreatif, Teuku Riefky Harsya, yang memasukkan Aceh dalam 15 provinsi prioritas program penguatan ekonomi kreatif nasional.
Menurutnya, kebijakan ini menjadi pintu bagi Aceh untuk mengembangkan sektor tersebut secara terarah dan berkelanjutan.
“Kami sangat menghargai dukungan KemenEkraf, khususnya Bapak Menteri Teuku Riefky Harsya. Kunjungan tim ini membuktikan keseriusan pemerintah pusat mendorong ekonomi kreatif sebagai tulang punggung kemajuan daerah. Harapannya, langkah ini dapat menekan angka kemiskinan dan membuka lapangan kerja baru,” ujar Syeh Muharram.
Kunjungan tim KemenEkraf turut dihadiri Inspektur Kementerian Ekonomi Kreatif, Brigjen Pol Ahmadi. Sementara dari Pemkab Aceh Besar, hadir Wakil Bupati Drs. Syukri, Sekda Bahrul Jamil, dan Wakapolres Aceh Besar, Kompol Hadidin.
Syeh Muharram optimistis, dengan dukungan pemerintah pusat, Aceh Besar mampu menjadi percontohan pengembangan ekonomi kreatif di Aceh. “Kami siap berkolaborasi dengan KemenEkraf dan seluruh pihak terkait agar program ini berjalan optimal untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
"Pembentukan dinas ini diharapkan mempercepat pemanfaatan potensi lokal, seperti kerajinan, kuliner, dan pariwisata, sejalan dengan visi pemerintah menciptakan ekonomi berbasis inovasi dan budaya," tutup Bupati Aceh Besar.
Sebelumnya
.jpeg)