PKS Minta Presiden Buka Suara Terkait Polemik Penundaan Pemilu
Font: Ukuran: - +
Mardani Ali Sera. [Foto: Istimewa]
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Staf Khusus Mensesneg Faldo Maldini menyebut isu penundaan pemilu merupakan bukan inisiatif pemerintah, melainkan partai politik (Parpol). PKS meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara terkait hal ini.
"Polemiknya akan selesai kalau Presiden dengan tegas menyatakan Pemilu dilaksanakan 2024. Itu pernyataan sederhana dan mudah. Kecuali jika Presiden punya pendapat lain," kata Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera kepada wartawan, Senin (28/2/2022).
Mardani bicara pentingnya penjelasan dari Jokowi terkait isu penundaan pemilu ini. Menurutnya Jokowi memiliki kewajiban moral agar polemik tersebut tidak berkepanjangan.
Kemudian, PKS, kata Mardani, akan terus mengawal agar pemilu diselenggarakan pada 14 Februari 2024. PKS tegas menolak penundaan pemilu.
"Semua mengawal pelaksanaan Pemilu 14 Februari 2024. PKS tegas menolak penundaan Pemilu," ujanya.
Untuk diketahui, tiga ketua umum partai politik mengusulkan pemilu 2024 ditunda. Ketiganya yakni Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketum PAN Zulkifli Hasan. (CNN Ind)