Beranda / Berita / Nasional / Novel Anggap Penghargaan Terhadap Istri Firli Ada Sarat Konflik Kepentingan

Novel Anggap Penghargaan Terhadap Istri Firli Ada Sarat Konflik Kepentingan

Sabtu, 19 Februari 2022 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Mantan penyidik KPK Novel Baswaden. [Foto: Istimewa]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Mantan penyidik KPK Novel Baswaden menilai pemberian penghargaan dari Komisi Pemberantasan Korupsi untuk istri Firli Bahuri, Ardina Safitri tidak pantas. Dia mengatakan penghargaan itu sarat konflik kepentingan.

"Tidak pantas, KPK itu bukan lembaga milik Firli," kata Novel Baswedan lewat keterangan tertulis, Jumat, 18 Februari 2022.

Dilansir dari Tempo, Novel mengatakan sebelumnya banyak masyarakat yang ingin menyumbang karya untuk lagu mars KPK, tapi tidak dipilih. Menurut dia, lazimnya pemilihan lagu lembaga dilakukan lewat sayembara. Namun dalam hal ini, Firli justru memilih lagu dari istrinya yang dijadikan mars KPK.

Kemudian, Novel mengatakan setelah memilih lagu istirnya, Firli menyelenggarakan acara pemberian penghargaan untuk istrinya sendiri.

Menurutnya, acara penghargaan itu sarat potensi korupsi. Sebab, acara itu menggunakan uang negara dan jam kerja pejabat yang dibayar oleh negara untuk memberikan apresiasi kepada istri Firli.

Lebih lanjut, Novel berujar pimpinan KPK dan Dewan Pengawas KPK perlu belajar lagi soal konflik kepentingan.

Sebelumnya, KPK resmi memilih lagu mars dan himne untuk lembaga. Kedua lagu itu dibikin oleh istri Firli. Acara itu diselenggarakan di Gedung KPK pada Kamis, 18 Februari 2022. (Tempo)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda