kip lhok
Beranda / Berita / Nasional / Jokowi Melarang Ekspor Komoditas Mentah

Jokowi Melarang Ekspor Komoditas Mentah

Sabtu, 14 Agustus 2021 14:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. [Foto: Ist]

DIALEKSIS.COM | Jakarta - Presiden Joko Widodo kembali melarang jajarannya mengekspor barang atau komoditas mentah. Larangan salah satunya ia sampaikan ke Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo serta daerah.

"Jadi target kita menghilirisasi. Ekspornya jangan mentahan, apalagi dalam bentuk umbi-umbian. Paling tidak sudah dalam bentuk tercacah atau syukur sudah bisa barang jadi," kata Jokowi saat Pelepasan Merdeka Ekspor Pertanian, Sabtu (14/08/2021).

Selain larangan itu, Presiden Jokowi juga memerintahkan Syahrul agar bisa membantu petani mengembangkan produksi dan menghubungkan mereka langsung dengan rantai pasokan baik secara nasional maupun global supaya produk mereka lebih mudah di ekspor.

Jokowi mencatat dari 514 kabupaten kota yang ada di Indonesia, baru 293 yang memiliki sentra komoditas pertanian unggulan ekspor, seperti sawit, karet, dan kopi dan diminati pasar global.

Dalam kesempatan yang sama, Syahrul Yasin Limpo mengatakan Indonesia memang memiliki komoditas pertanian yang bisa menjadi andalan baru ekspor, seperti porang, sarang burung walet, bahkan lipan.

Khusus untuk porang, kata Syahrul, bersama pemerintah Madiun sudah bersiap untuk meresmikan kawasan industri pengolahan porang dalam waktu dekat. Direncanakan Agustus 2021 pihaknya akan mempersiapkan agenda pengembangan industri chip dan tepung porang dan melakukan peletakan batu pertama pembangunan pabrik olahan beras beras porang di Kabupaten Madiun bersama Ibu Gubernur. (CNN Ind)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda