Beranda / Ekonomi / PGE Salurkan Bibit Padi dan Pupuk Untuk Petani di Aceh Utara

PGE Salurkan Bibit Padi dan Pupuk Untuk Petani di Aceh Utara

Kamis, 09 Januari 2025 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita

PT Pema Global Energi (PGE) salurkan bantuan bibit padi dan pupuk untuk petani di Kabupaten Aceh Utara di area perusahaan guna mewujudkan budidaya padi semi organik. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - PT Pema Global Energi (PGE) salurkan bantuan bibit padi dan pupuk untuk petani di Kabupaten Aceh Utara di area perusahaan guna mewujudkan budidaya padi semi organik.

Sebelum itu, para petani diberikan pemahaman cara menanam padi secara sistem semi organik oleh petugas Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Syamtalira Aron dan Kecamatan Nibong. Berlangsung di dua tempat yaitu di balai Desa Teungoh Kecamatan Syamtalira Aron dan Desa Keupok Kecamatan Nibong, Kabupaten Aceh Utara. 

Setelah kegiatan itu berlangsung, PGE menyerahkan bantuan bibit padi, pupuk dan obat-obatan pertanian organik kepada masyarakat di tiga desa masing-masing. 

Pjs External Relation Manager PGE, Agus Salim, mengatakan, program demplot padi semi organik ini bentuk dukungan perusahaan untuk pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar perusahaan. 

“PGE berkomitmen untuk terus menjalankan Program Pengembangan Masyarakat, salah satu diantaranya adalah pengembangan ekonomi yaitu membantu para petani padi yang merupakan mata pencaharian mayoritas masyarakat tetangga perusahaan”, ujar Agus Salim kepada Dialeksis.com, Kamis (9/1/2025).

Agus Salim menyebutkan sejak tahun 2022 program demplot padi semi organik sudah dijalankan oleh PGE dengan penerima manfaat mencapai enam ratus petani dari 14 desa di sekitar perusahaan dengan total luas areal sawah mencapai 160 hektar.

“Saat ini masalah air irigasi masih merupakan permasalahan utama petani di sekitar perusahaan, namun pengalaman tahun 2022 dan 2023 meski dengan air yang minim namun hasil yang diperoleh oleh petani cukup maksimal yaitu rata-rata mencapai 5 sampai 6 ton per hektar setelah menerapkan metode demplot semi organik”, terang Agus.

Ia menambahkan selama tiga tahun beroperasi di Wilayah Kerja B, PGE telah melaksanakan sejumlah kegiatan pengembangan masyarakat baik di bidang ekonomi, kesehatan, pendidikan, infrastuktur dan lainnya. 

Diantaranya, pengaspalan jalan dari Matangkuli ke Pirak Timu, jalan Simpang Rangkaya ke Landing, pembangunan rumah dhuafa, MCK pesantren, penurunan angka stunting, operasi katarak, fasilitas air bersih, sunatan massal, pemberian beasiswa, pelatihan pengelasan dan menjahit, santunan anak yatim dan fakir miskin, bantaun lembu meugang dan kurban juga sejumlah program lainnya.

Sementara itu, Geuchik Desa Keupok Nibong, Zulkifli, menyampaikan terima kasih atas sosialisasi dan bantuan yang diserahkan oleh PGE kepada petani di desanya.

“Mewakili seluruh masyarakat desa, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PGE atas sosialisasi dan juga bantuan bibit padi, pupuk dan obat-obatan pertanian yang diserahkan. Ini sangat bermanfaat bagi warga kami, semoga PGE semakin sukses ke depannya sehingga akan semakin banyak manfaat yang bisa dirasakan oleh masyarakat,” tutup Zulkifli. [rg]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI