kip lhok
Beranda / Ekonomi / Peluang Baru di Wilayah Aceh: Calon Investor Siap Gantikan Repsol di Blok Andaman III

Peluang Baru di Wilayah Aceh: Calon Investor Siap Gantikan Repsol di Blok Andaman III

Sabtu, 06 Januari 2024 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Foto: jawapos.com


DIALEKSIS.COM | Nasional - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, membuka pintu peluang baru di wilayah Aceh dengan mengumumkan bahwa Blok Andaman III, wilayah kerja minyak dan gas bumi (migas) di perairan tersebut, akan segera memiliki calon investor baru untuk menggantikan Repsol

Meskipun Arifin Tasrif belum membeberkan secara rinci identitas calon investor, sebelumnya, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) Kementerian ESDM, Tutuka Ariadji, menyinggung minat perusahaan minyak Uni Emirat Arab (UEA) Mubadala dalam mengelola Blok Andaman III.

Tutuka Ariadji menjelaskan bahwa Mubadala memiliki konsep pengembangan yang berbeda dari Repsol, yang saat ini tengah melibatkan diri dalam proses keluar dari Andaman III. 

Repsol telah mengembalikan wilayah kerja tersebut kepada negara karena kegiatan operasional di Andaman III tidak memberikan hasil sesuai harapan. 

Sementara itu, Mubadala berencana untuk melakukan joint study guna mengevaluasi potensi blok yang akan dilepas oleh Repsol.

Amir Faisal Jindan, Stakeholders Relations Manager Repsol Indonesia, mengonfirmasi keputusan perusahaan untuk mengembalikan wilayah kerja kepada pemerintah setelah pengeboran di Sumur Rencong-1X tidak menghasilkan indikasi temuan minyak atau gas yang diharapkan. 

"Bahwa Repsol tetap fokus pada pengembangan portofolio mereka di blok lain, termasuk WK Sakakemang di Banyuasin, Sumatera Selatan," tegas Jindan.

Sejak awalnya dimenangkan oleh Talisman pada lelang Wilayah Kerja tahun 2009, Blok Andaman III telah menjadi pusat perhatian industri migas. Repsol mengakuisisi hak pengelolaan dari Talisman pada tahun 2015, dan pada tahun 2019, Petronas mengambil 49% hak partisipasi dari Repsol. Aktivitas Repsol Andaman B.V. di wilayah ini termasuk studi G&G, akuisisi data seismik 3D, dan pemboran eksplorasi Rencong-1X.

Proses pelepasan hak partisipasi oleh Repsol dan kedatangan calon investor baru menandai awal dari babak baru dalam pengelolaan Blok Andaman III. Pemerintah dan pemangku kepentingan kini menantikan perkembangan selanjutnya dalam industri migas yang menjanjikan di wilayah Aceh.

Keyword:


Editor :
Redaksi

riset-JSI
Komentar Anda