15 Tenaga Kerja Restauran Marugame Udon Banda Aceh Ikut Pelatihan di Medan
Font: Ukuran: - +
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh (Disnakermobduk Aceh), Akmil Husen SE MSi yang didampingi Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja (PKPTK) dan Kepala Bidang Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi (PKP2T), melepas 15 orang yang akan diberangkatkan ke Kota Medan untuk training selama 25 hari setelah lulus seleksi dan diterima bekerja pada Restauran Marugame Udon. [Foto: Humas Disnakermobduk Aceh]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh (Disnakermobduk Aceh), Akmil Husen SE MSi yang didampingi Kepala Bidang Pelatihan Kerja dan Penempatan Tenaga Kerja (PKPTK) dan Kepala Bidang Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Pemukiman Transmigrasi (PKP2T), melakukan rapat dengan orang tua wali dan melepas sebanyak 15 orang yang akan diberangkatkan ke Kota Medan untuk training selama 25 hari setelah lulus seleksi dan diterima bekerja pada Restauran Marugame Udon.
Kegiatan pelepasan yang berlangsung di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh tersebut dihadiri oleh orang tua wali serta Perwakilan dari PT. Sriboga Marugame Indonesia, Selasa (16/1/2024).
Kadisnakermobduk menyampaikan terima kasih kepada pihak perusahaan yang telah mempercayakan Dinas Tenaga Kerja dan Mobilitas Penduduk Aceh sebagai Mitra dalam mencari tenaga kerja untuk PT. Sriboga Marugame Indonesia yang akan ditempatkan di Restauran Marugame Udon.
“Alhamdulillah hari ini sesuai kebutuhan dari pihak perusahaan kami akan memberangkatkan sebanyak 15 tenaga kerja tahap satu yang telah lulus seleksi untuk mendapatkan training di Kota Medan, setelah training mereka akan bekerja di Restauran Marugame Udon yang akan dibuka dalam waktu dekat di kota Banda Aceh," ucap Akmil.
“Bagi orang tua wali saya harapkan terus mendukung dan memberi motivasi kepada anak-anaknya, ini merupakan kesempatan dan ilmu yang harus terus kita dukung, jangan sia-siakan kesempatan ini dan mudah-mudahan ke depan bisa menjadi pemicu bagi teman-teman mereka lainnya," harapnya.
Anca, merupakan perwakilan pihak perusahaaan menyampaikan, 15 orang yang akan mengikuti training selama 25 hari tersebut akan diberangkatkan dengan mengunakan transportasi pesawat terbang dan sesampainya disana segala sesuatu akan dibiayai oleh perusahaan.
“Disana segala hak-hak mereka selama training pasti akan diperhatikan, semoga mereka selama masa training belajar dengan baik dan setelah menjalani training dari Kota Medan dan kembali ke Kota Banda Aceh bisa berkembang dan sukses sesuai harapan kami," pungkas Anca. [*]