Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc Umumkan Pengunduran Diri
Font: Ukuran: - +
Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc. [Foto: Anadolu Agency]
DIALEKSIS.COM | Dunia - Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc telah mengumumkan pengunduran dirinya, memicu potensi pergeseran kekuasaan di antara para pemimpin negara komunis itu.
Langkah tersebut telah banyak dikabarkan dan mengikuti kepergian dua wakil perdana menteri yang bertugas di bawah kepemimpinannya.
Phuc, mantan perdana menteri, telah memegang jabatan presiden sejak 2021.
Kabar bahwa dia berhenti datang saat gerakan antikorupsi yang dipimpin oleh kelompok garis keras. Ratusan anggota Partai Komunis sedang diselidiki.
Pengunduran diri presiden membutuhkan persetujuan dari Majelis Nasional, yang akan mengadakan pemungutan suara luar biasa pada hari Rabu (18/1/2023) yang diharapkan menjadi formalitas.
Konfirmasi dari media resmi pemerintah Vietnam bahwa presiden mengundurkan diri menyusul spekulasi berminggu-minggu bahwa dia akan meninggalkan jabatannya.
Sebuah pernyataan partai memuji kepemimpinan Phuc, tetapi mengatakan dia bertanggung jawab secara politik atas pelanggaran dan kesalahan banyak pejabat di bawahnya.
Selain dua wakil perdana menteri yang mengundurkan diri awal bulan ini, dua menteri dan pejabat lainnya menghadapi tuntutan pidana.
"Karena dia sangat menyadari tanggung jawabnya kepada Partai dan rakyat, Phuc mengajukan permintaan untuk mengundurkan diri dari jabatannya dan pensiun," kata pernyataan itu. [BBC]
- Surya Paloh Bertemu Luhut di London, Ketua NasDem Aceh: Sempat Bertanya Tentang Anies
- Analisa Pakar Politik Terhadap Omongan Megawati Tanpa PDIP Kasihan Deh
- Jelang Pemilu 2024, Jokowi Minta Semua Jaga Stabilitas Politik dan Keamanan
- KIP Aceh Utara Mulai Verifikasi 10.166 Berkas Administrasi Dukungan Balon DPD RI