Beranda / Berita / Dunia / Penembakan di Parade Super Bowl Kansas, 21 Orang Terluka

Penembakan di Parade Super Bowl Kansas, 21 Orang Terluka

Kamis, 15 Februari 2024 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Orang-orang melarikan diri setelah penembakan di dekat parade kemenangan Kansas City Chiefs Super Bowl di Kansas City, Missouri, pada 14 Februari 2024. [Foto: Getty Images]


DIALEKSIS.COM | Dunia - Satu orang tewas dan 21 orang terluka dalam penembakan di Missouri pada akhir parade kemenangan Super Bowl Kansas City Chiefs.

Para pejabat mengatakan mereka merawat delapan korban yang berada dalam kondisi yang mengancam jiwa dan tujuh lainnya yang menderita luka-luka yang dapat mengancam jiwa.

Sembilan anak termasuk di antara korban luka dan semuanya diperkirakan akan pulih.

Polisi mengatakan mereka telah menangkap tiga tersangka sehubungan dengan penembakan tersebut.

Pada konferensi pers hari Rabu (14/2/2024), Kepala Polisi Kota Kansas Stacey Graves mengatakan total 22 orang terkena tembakan, satu di antaranya tewas, dan tiga orang ditangkap.

Lebih dari 800 petugas polisi sudah berada di lokasi untuk memantau parade tersebut. Graves mengatakan mereka merespons segera setelah tembakan terjadi dan detektif yang berada di tempat kejadian segera membuka penyelidikan. Departemen Pemadam Kebakaran juga langsung bertindak dan memberikan bantuan kepada korban luka.

Sebuah stasiun radio lokal mengatakan salah satu DJ-nya, Lisa Lopez, tewas dalam penembakan itu.

Para korban yang selamat diangkut ke tiga rumah sakit setempat, kata para pejabat, dan kasus-kasus yang mengancam jiwa segera dibawa ke rumah sakit dalam waktu 10 menit setelah penembakan.

Sembilan anak berusia enam hingga 15 tahun dengan luka tembak sedang dirawat di Rumah Sakit Children's Mercy, kata kepala perawat Stephanie Meyer.

“Satu kata yang saya gunakan untuk menggambarkan apa yang kami lihat dan bagaimana perasaan mereka ketika mendatangi kami adalah rasa takut,” tambah Meyer.

Rumah sakit setempat mengatakan mereka juga merawat orang-orang yang tidak tertembak, namun menderita luka-luka lain akibat desak-desakan mendadak setelah penembakan tersebut.

Pejabat kota tidak merilis nama satupun korban. Mereka juga tidak memberikan informasi apapun mengenai tersangka yang ditangkap, termasuk apa yang mungkin menjadi penyebab penembakan tersebut. Kapolres Graves mengatakan, motif penembakan tersebut belum jelas.

Sumber penegak hukum mengatakan kepada CBS News, mitra BBC di AS, bahwa penembakan itu tampaknya merupakan hasil dari pertengkaran yang berubah menjadi kekerasan. Sumber tersebut mengatakan hal itu tidak ada hubungannya dengan terorisme.

Tembakan dilepaskan di sebelah barat Union Station, stasiun kereta api di pusat kota Kansas City, tempat parade berakhir sekitar pukul 14:00 waktu setempat (20:00 GMT). Ribuan penggemar berkumpul di sana untuk menyaksikan perayaan tersebut.

Laporan lokal mengatakan para pemain Kansas City Chiefs masih berada di panggung di sana ketika tembakan pertama terdengar.

Tembakan tersebut menyebabkan massa yang menonton, termasuk walikota dan anggota keluarganya, berlari mencari perlindungan.

Polisi mengatakan mereka sedang menyelidiki motif dan mengumpulkan bukti fisik dan digital.

Chief Graves mengatakan dia mengetahui sebuah video yang dimaksudkan untuk menunjukkan penggemar menundukkan seseorang, dan bahwa penyelidik sedang meninjau rekaman tersebut untuk menentukan apakah orang tersebut adalah salah satu dari orang-orang yang ditahan polisi. [bbc]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda