kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / China Meminta Kanada Menghentikan Pengiriman Daging karena Dokumen Palsu

China Meminta Kanada Menghentikan Pengiriman Daging karena Dokumen Palsu

Kamis, 27 Juni 2019 14:00 WIB

Font: Ukuran: - +

China menemukan sertifikat ekspor palsu khususnya daging dari Kanada. [Foto: Peter Parks/AFP]

DIALEKSIS.COM | Tiongkok - China mengatakan pada hari Selasa bahwa pihaknya ingin pemerintah Kanada untuk berhenti mengizinkan pengiriman daging ke China setelah sertifikat ekspor palsu ditemukan.

Pengumuman itu datang hanya empat hari sebelum China dan Amerika Serikat duduk untuk menyelesaikan sengketa perdagangan yang telah membuat Kanada terjebak di dalamnya.

Penyelidikan sertifikat ekspor Kanada telah mengungkapkan sebanyak 188 dokumen kesehatan hewan palsu dan celah keamanan yang jelas," kata Kedutaan Besar Tiongkok di Kanada dalam sebuah pernyataan di situs webnya.

Menteri Pertanian Kanada Marie-Claude Bibeau mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Badan Inspeksi dan Makanan Kanada (CFIA) mengkonfirmasi telah menemukan "sertifikat ekspor tidak otentik."

"Kami berharap pihak Kanada akan mementingkan insiden ini, menyelesaikan penyelidikan sesegera mungkin dan mengambil langkah-langkah efektif untuk memastikan keamanan pangan yang diekspor ke China dengan cara yang lebih bertanggung jawab," pernyataan kedutaan besar China.

Bibeau mengatakan dalam pernyataannya bahwa CFIA telah bekerja erat dengan para pejabat industri dan Cina dalam masalah ini.

"CFIA sedang menyelidiki masalah teknis ini dan telah memberi tahu lembaga penegak hukum yang sesuai. Kejadian ini khusus untuk sertifikat ekspor ke China. Sertifikat ekspor ke negara lain tidak terpengaruh," kata Bibeau.

Bibeau tidak mengatakan apakah CFIA akan menangguhkan sertifikat, tetapi sumber pemerintah Kanada mengatakan masalah itu "teknis" dan bukan masalah politik, dan bahwa "penangguhan sementara" dapat diumumkan. (red/aljazeera)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda