kip lhok
Beranda / Berita / Dunia / Bunga Sakura di Washington Terancam

Bunga Sakura di Washington Terancam

Kamis, 04 April 2019 14:14 WIB

Font: Ukuran: - +

Orang-orang berjalan di bawah rindangnya pohon sakura saat matahari terbit di kawasan Tidal Basin, Washington, D.C., 3 April 2019. (Foto: Andrew Caballero-Reynolds/AFP)

DIALEKSIS.COM | AS - Minggu ini, para wisatawan dan penduduk bersama-sama disuguhi pemandangan alam terbaik di Washington, D.C. Langit biru, suhu musim semi yang hangat dan pohon ceri (sakura) yang dicintai di kota ini menampilkan pertunjukan terbaiknya. 

Bunga sakura yang berwarna merah muda yang lembut mekar mencapai puncaknya dan diperkirakan akan bertahan lebih lama dari perkiraan.

Tapi popularitas mekarnya bunga ini setiap tahun menjadi penyebab pohon-pohon ikonik ini terancam.

Para pejabat mengatakan pemanfaatan selama beberapa dekade dan naiknya permukaan laut menyebabkan masalah-masalah banjir kronis di Tidal Basin, waduk buatan seluas 107 hektar di Sungai Potomac yang merupakan tempat bagi ribuan pohon sakura.

"Tidal Basin kini dalam masa kritis," kata Jeff Reinbold yang bertindak sebagai pengawas untuk National Mall and Memorial Parks dari Kantor Taman Nasional, kepada Associated Press. "Daerah itu tidak pernah dirancang untuk jenis penggunaan sebagaimana yang disaksikan sekarang."

National Park Service, Trust for the National Mall, dan National Trust for Historic Preservation bermitra untuk berupaya menyelamatkan Tidal Basin. Upaya mereka akan mencakup pembangunan kembali tanggul laut, mengatasi banjir rutin di daerah itu, serta memperbaiki jalan setapak yang terlalu sempit untuk menampung keramaian modern.

Para pejabat mengatakan daerah itu banjir dua kali sehari saat pasang dan konsentrasi lumpur di dalam air memperpendek umur pohon sakura yang mengelilingi bibir waduk buatan itu.

Perkiraan awal proyek rehabilitasi akan membutuhkan dana sebanyak $500 juta, dengan penyelenggara berupada menggabungkan dana pemerintah dan sumbangan pribadi, demikian menurut laporan kantor berita Associated Press.

Trust for the National Mall, (Yayasan Taman Nasional) juga bermitra dengan Cherry Blossom Festival untuk mengumpulkan dana guna melestarikan dan merawat pohon-pohon sakura. Pada situs webnya, yayasan itu mengatakan bertujuan untuk mengumpulkan $1.000 untuk setiap pohon dari 3.800 pohon ceri di National Mall. (VoA Indonesia)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda