AS Perketat Visa Pejabat Cina yang Terlibat Kekejaman terhadap Uighur
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | AS - Amerika Serikat memberlakukan pembatasan visa pada para pejabat pemerintah dan Partai Komunis China yang diyakini bertanggung jawab atas penahanan atau perlakuan kejam terhadap Uighur - etnis minoritas Muslim di Provinsi Xinjiang, China.
Hal ini dilakukan setelah pada hari Senin (07/10/2019) AS memutuskan untuk memasukkan 28 organisasi China ke dalam daftar hitam terkait dugaan pelanggaran di daerah Xinjiang.
Menteri Luar Negeri Mike Pompeo mengatakan Pemerintah Cina telah menciptakan "kampanye yang sangat represif".
Lewat pernyataannya, Pompeo menuduh Pemerintah Cina melakukan serangkaian penindasan terhadap warga Uighur, suku Kazakh, Muslim Kyrgyz dan kelompok minoritas Muslim lain.
Beijing mengatakan langkah pemerintah Trump itu mencampuri urusan dalam negeri Cina dan menyangkal tuduhan tersebut tidak berdasar.
Beijing mengatakan, "Kami mendesak Amerika agar segera memperbaiki kesalahannya, menarik keputusan yang relevan, dan berhenti mencampuri urusan dalam negeri Cina. Cina akan mengambil tindakan tegas dan keras untuk melindungi kepentingannya dalam hal kedaulatan, keamanan, dan pembangunan." (red/dbs)