Foto: Humas Polri

DIALEKSIS.COM | Riau - Polisi Republik Indonesia (Polri) melalui tim trauma healing dari psikolog dan polwan memberikan pendampingan psikologis kepada korban longsor di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. 

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan bahwa tim trauma healing dari psikolog dan polwan diterjunkan ke lokasi longsor untuk memberikan pendampingan psikologis kepada korban dan keluarga korban yang mengalami trauma akibat bencana alam.

“Tim trauma healing dari psikolog maupun polwan melakukan trauma healing kepada anak-anak keluarga korban bencana tanah longsor di Serasan,” Ahmad Ramadhan, Sabtu (11/3/2023).

“Personel polri yang diturunkan telah tiba di pulau serasan sebanyak 114 personel yang menggunakan pesawat dan juga menggunakan kapal roro 50,” kata Karo Penmas.

Pendampingan psikologis sangat penting untuk membantu korban dan keluarga korban mengatasi trauma yang mereka alami akibat bencana longsor.

Selain memberikan pendampingan psikologis, Polri juga melakukan berbagai upaya untuk membantu pencarian korban. Tak hanya personel darat, Polri juga menerjunkan personel melalui jalur udara dan laut untuk mencari korban yang masih belum ditemukan.

Bencana longsor yang terjadi di Pulau Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau telah menimbulkan kerugian yang besar bagi masyarakat setempat. Polri berharap upaya yang dilakukan dapat membantu korban dan keluarga korban mengatasi trauma dan membantu dalam proses pemulihan.