Airlangga: Prabowo Mampu Bawa Indonesia Jadi Negara Maju
Font: Ukuran: - +
Partai Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) resmi meneken kerja sama untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden, di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023).
DIALEKSIS.COM | Jakarta - Partai Golkar resmi menyatakan dukungannya kepada Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto untuk menjadi bakal calon presiden (capres). Partai berlambang pohon beringin itu menilai sosok Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut memiliki komitmen dalam melanjutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Kami merasa bahwa Bapak Prabowo Subianto adalah tokoh yang tepat untuk melahirkan Indonesia menjadi negara maju," ujar Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2024).
Indonesia saat ini sudah melewati tiga persimpangan Persimpangan pertama adalah saat negara ini berada di tengah polemik komunisme dan Indonesia telah melewati hal tersebut dengan baik.
Persimpangan kedua terjadi pada medio 1998, ketika Indonesia berada di antara otoritarian dan demokrasi. Akhirnya, masyarakat memilih demokrasi yang memulai perjalanan reformasi bangsa ini.
Lalu, persimpangan ketiga adalah ketika Indonesia berada pada pilihan menjadi negara maju atau negara berpendapatan menengah. Di bawah kepemimpinan Jokowi, Indonesia mulai diakui untuk menjadi negara maju dan hal tersebut harus dilanjutkan presiden berikutnya.
"Oleh karena itu, kepemimpinan 10 tahun ke depan sangat penting dan Partai Golkar melihat kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto sangat tepat untuk membawa Indonesia untuk lolos dari middle income trap," ujar Airlangga.
"Tentu perjalanan ke depan masih ada dan banyak hal yang perlu kita bicarakan, tetapi di hari Minggu ini merupakan momen bersejarah karena empat partai akan mengusung Bapak Prabowo Subianto sebagai presiden 2024-2029," sambung Menteri Koordinator Perekonomian itu.