Warga Aceh Utara Diamuk Gajah saat Cari Jernang di Hutan
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Salah seorang warga Aceh Utara yang sedang mencari buah jernang di hutan menjadi korban amukan gajah dan menyebabkan kakinya patah.
Menurut Kapolres Aceh Utara AKBP. Untung Sangaji melalui Kapolsek Paya Bakong Ipda Pujianto mengatakan, berdasarkan informasi dari keuchik Gampong Blang Mane, Kecamatan Paya Bakong, Abdurrahman bahwa sekitar pukul 23.00 WIB (Kamis malam) salah seorang warganya menjadi korban amukan gajah saat mencari buah jernang di hutan.
Adapun nama warganya yang menjadi korban adalah Mukhlis (22). Sementara kondisi korban kakinya patah.
"Lokasi kejadiannya di sekitar kawasan Camp IV. Tepatnya di antara perbatasan Kabupaten Aceh Utara dan Kabupaten Aceh Timur, sedangkan kondisi korban kakinya patah," ungkap Ipda Pujianto, Rabu (28/2).
Sebut Ipda Pulianto lagi, korban mencari buah jernang bersama dua rekan lainnya, yakni Basri (24), warga Gampong Mane dan Muhammad (27) warga Gampong Peurupok, Kecamatan Paya Bakong.
Pada awal Januari lalu, petani di kawasan Kecamatan Paya Bakong, Kabupaten Aceh Utara, mengaku resah dengan gangguan gajah liar yang kerap mengganggu areal perkebunan mereka.
Gajah tersebut telah mengobrak-abrik tanaman mereka yang berupa kelapa sawit, kakao, pinang, durian dan karet serta sejumlah jenis tanaman palawija.
"Untuk jenis tanaman kelapa sawit dan pinang, batang yang masih muda dipatahkan dan diambil batang lunaknya serta untuk jenis tanaman karet dan kakao disobek kulit batang untuk dimakan," ungkap ketua kelompok tani Hijrah Gampong Alue Lhok, Kecamatan Paya Bakong Tgk. Ibrahim Din beberapa waktu lalu. (Antara)