Banda Aceh – Wali Kota Banda Aceh, H Aminullah Usman SE Ak MM meminta seluruh stakeholder dan elemen masayarakat kota tidak pernah mengendorkan upaya-upaya dalam memerangi narkoba di Banda Aceh.

Hal ini disampaikan Aminullah saat membuka Pameran Foto dan Slide Show Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Narkoba, Senin (21/5/2018) di Basement Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh.

Pameran foto ini dibuka Wali Kota yang ditandai dengan pemotongan pita bersama Kepala Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol Drs Faisal Abdul Naser, M H dan Kepala BNN Kota Banda Aceh Hasnanda Putra.

Menurut Aminullah, Indonesia saat ini berada dalam kondisi darurat narkoba. Narkoba bisa saja masuk ke sekolah, kampus dan lingkungan Gampong.

"Sedikit saja kita lengah maka akan sangat bahaya karena peredarannya bisa dari mana saja. Makanya Saya minta jangan pernah kendor," ujar Wali Kota mengingatkan.

Aminullah menilai, pameran yang digelar BNNP Aceh dan BNNK Banda Aceh sangat baik sebagai sarana sosialisasi kepada generasi muda terkait bahaya narkoba.

"Apalagi digelar ditempat suci seperti ini. Kita berharap bagi yang datang melihat bisa segera insaf dan melupakan narkoba," harap Aminullah.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota menegaskan bahwa Pemko Banda Aceh memiliki komitmen yang kuat memerangi peredaran narkoba.

"Kami ingin Banda Aceh ini bebas dari narkoba. Kita sangat komit, ini bisa dilihat dari support kita terhadap kehadiran BNN Kota," ungkap Aminullah.

Kata Aminullah, Banda Aceh ingin menjadi pilot project bagi daerah lain dalam pemberantasan narkoba.

"Saya berharap BNNK Banda Aceh terus bekerja keras mewujudkan cita-cita kita semua untuk Banda Aceh yang bebas narkoba," tutup Aminullah.

Kepala BNNP Aceh, Brigjen Pol Drs Faisal Abdul Naser M H saat menyampaikan laporannya mengatakan pameran yang digelar pihaknya bertujuan untuk mensosialisasikan kepada masyarakat akan bahaya narkoba.

Dalam foto dan slide show yang ditampilkan, banyak menampilkan kegiatan-kegiatan yang telah dilakukan BNNP dan BNNK dalam memberantas narkoba.

"Narkoba menjadi kewajiban kita bersama. Seperti kita ketahui bersama, saat ini kita darurat narkoba," ungkapnya.

Meski akhir-akhir ini peredaran narkoba di Banda Aceh sudah menurun, sosialisasi ini diharapkan memberi hasil yang menyejukkan.

"Kita harap pameran ini memberi hasil yang menyejukkan. Kita harap akan tumbuh kesadaran dan tidak ada lagi pengguna narkoba di Aceh dan Banda Aceh. Tapi di Banda Aceh sudah lumayan berkurang Pak Wali, bahkan katanya sekarang barangnya sudah susah dapatnya," ujara Brigjen Faisal disambut tepuk tangan pengunjung pameran.

Sementara itu, Kepala BNNK Banda Aceh, Hasnada Putra juga menyampaikan hal senada. Katanya, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana sosialisasi untuk warga dan sarana yang efektif dalam mengkampanyekan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Kata Hasnanda, kegiatan ini digelar di beberapa Masjid di Banda Aceh, diantaranya Masjid Raya Baiturrahman, Masjid Agung Al-Makmur, Masjid Baiturrahim Ulee Lheue, Masjid Jami’ Lueng Bata dan Masjid Syuhada Lamgugop.

Pameran foto ini berlangsung dari 21 Mei s/d 9 Juni 2018. (mkk)