kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Wacana Investasi di Aceh, Reza: Buktikan Dengan Nyata dan Fakta!

Wacana Investasi di Aceh, Reza: Buktikan Dengan Nyata dan Fakta!

Sabtu, 25 Desember 2021 10:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur

Penggiat Ekonomi Syariah, Reza Hendra Putra, SH. [Foto: Dialeksis/ftr]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Wacana Investasi yang selama ini terus dikejar oleh pemerintah Aceh sampai saat ini belum memberikan hasil apapun. Adapun beberapa investasi yang pernah digaungkan sebelumnya, yaitu Investasi Murban Energy di Aceh Singkil.

Penggiat Ekonomi Syariah, Reza Hendra Putra, SH mengatakan, kita sebenarnya berharap selalu ada investasi di Aceh yang berkelanjutan dan memberikan dampak pertumbuhan ekonomi rakyat.

“Investasi juga salah satu cara untuk memberantas kemiskinan, cuma seperti yang kita tahu juga, pemerintah Aceh sudah beberapa kali mengundang investor ke Aceh, namun kemudian batal, dan terlalu mengaung-gaungkan investasi tersebut, tapi tak memberikan hasil apapun sampai hari ini,” kata Reza kepada Dialeksis.com, Sabtu (25/12/2021).

Dirinya mengatakan, wacana investasi ini tak hanya menjadi obrolan politik oleh pejabat, tapi harus dibuktikan dan harus dikejar.

“Jadi kalau masih mau bilang kita akan hadirkan investor di Aceh, itu harusnya disampaikan sebelum terpilih menjadi pejabat daerah (Gubernur Aceh), jadi ketika sudah terpilih itu tinggal dikerjakan saja,” tukas Reza.

Reza mengatakan, jika sampai hari ini masih terus memframing masyarkat untuk hadirnya investasi, itu silahkan-silahkan saja, namun itu harus dibarengi dengan fakta dan implementasi nyata terkait investasi.

“Sebenarnya, jangankan untuk menghadirkan investasi, APBA kita saja tidak bisa dihabiskan, bahkan sampai SiLPA kemarin, jadi selama ini kita mencari dana dari luar untuk investasi, padahal kita punya dana yang besar dan dana itu saja tak bisa dihabiskan, dan ini menjadi soal,” ujarnya.

Reza mengatakan lagi, ini seperti ada analoginya antara titik hubung daripada kinerja pemerintah saat ini.

Oleh karena itu, kata Reza, artinya disini kita (Masyarakat Aceh) memang sudah dari dulu menginginkan adanya investasi. “Seperti yang saya katakan tadi, bicara investasi itu bukan sekarang, tapi sebelum-sebelumnya dan jauh-jauh hari atau sebelum menjadi pemimpin atau bisa katakan sejak Aceh menandatangani MoU Helsinki dengan Indonesia,” sebut Reza.

Baginya, omongan-omongan seperti janji (Investasi) itu sudah dari dulu ada, cuman, kata Reza, yang harus kita lihat saat ini adalah faktanya.

“Bahkan jika ada pemberitaan adanya penurunan kemiskinan, itu menurunnya kecil sekali, kita apresiasi, namun tentu disini harus kerja lebih keras lagi, kita harus bisa memaksimalkan lagi setiap Sumber Daya Alam (SDA) yang ada di Aceh demi kesejahteraan Aceh dan menurunkan atau memberantas angka kemiskinan,” pungkasnya. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda