kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Unsyiah dan Bupati Simeulue Teken MoU

Unsyiah dan Bupati Simeulue Teken MoU

Kamis, 28 Maret 2019 08:04 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Universitas Syiah Kuala dan Pemerintah Kabupaten Simeulue melakukan perjanjian kerja sama terkait pengembangan sumber daya manusia, penelitian, serta pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatangan MoU antara Rektor Unsyiah Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, M.Eng dengan Bupati Simeulue H. Erli Hasim, S.H., S.Ag., M.I.Kom  di Ruang Mini Rektor Unsyiah, Rabu, (26/3).

Erli Hasim mengatakan, Simeuleu adalah kabupaten yang memiliki sumber daya alam yang kaya dan sangat potensial. Namun semua potensi tersebut belum bisa dikembangkan secara optimal. Salah satu penyebabnya adalah karena keterbatasan sumber daya manusia.

Oleh sebab itu, Pemkab Simeuleu menyampaikan keinginannya untuk mendirikan sebuah perguruan tinggi yang dikelola secara profesional, sebagai upaya untuk menjawab permasalahan tersebut.

"Untuk itu, kami sangat berharap  perhatian dan dukungan Rektor Unsyiah guna membantu terelisasinya lembaga perguruan tinggi tersebut di Siemelue," ucapnya.

Erli Hasim juga meminta untuk dibuka kesempatan secara khusus bagi putra-putri Simeuleu untuk diterima menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi Unsyiah. Hal ini berdasarkan fakta saat penerimaan CPNS beberapa waktu lalu.

Di mana ada 13 formasi kedokteran gigi yang dibuka namun tidak ada satu pun yang mendaftar.  Akibatnya, kini tidak ada satu pun Puskesmas di Simeuleu yang memiliki dokter gigi.

"Jadi melalui  kerja sama yang  kita lakukan ini, semoga bisa berkontribusi dalam upaya percepatan pembangunan," ucapnya.

 Sementara itu Rektor Unsyiah mengatakan bahwa dirinya sangat menyambut baik kerja sama ini. Rektor juga akan mengupayakan terbentuknya sebuah perguruan tinggi yang representatif di Simeulue. Mungkin tahap awal, bisa dibuka dengan program D2 lalu dilanjutkan program D4 yang setara sarjana vokasi.

"Kita akan buka tutup program diploma itu sesuai kebutuhan masyarakat Simeulue," ucap Rektor.

Pada kesempatan itu, Rektor juga meminta kepada Dekan FKG Unsyiah serta Wakil Rektor I Unsyiah untuk segera menindaklanjuti harapan dari Pemkab Simeuleu terkait minimnya dokter gigi di sana. Caranya, bisa dengan dibukanya jalur khusus untuk putra-putri Simeuleu  untuk diterima di FKG Unsyiah.

"Jika mungkin kita bebaskan mereka tes masuk ke Unsyiah," ucap Rektor.

Kesepakatan kerja sama ini disaksikan oleh  Wakil Rektor I Unsyiah Prof. Dr. Marwan, Wakil Rektor II Unsyiah Dr. Agussabti, M.Sc dan Wakil Rektor IV Unsyiah Dr. Hizir. Sementara dari Pemkab Simeuleu turut hadir Kepala Bappeda, Kepala Dinas Syariat Islam dan sejumlah pejabat Simeulue lainnya. (Humas Unsyiah)

Keyword:


Editor :
Pondek

riset-JSI
Komentar Anda