UMKM Expo 2022 yang berlangsung di Banda Aceh. [Foto: ist] 

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Aceh melalui Dinas Koperasi dan UKM Aceh berhasil mempromosikan sebanyak 166 produk unggulan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) Aceh pada perhelatan UMKM Expo 2022. Acara tersebut belangsung di Blang Padang sejak 1-5 November 2022 kemarin. 

Setelah sukses dengan acara UMKM Expo 2022, kemudian menyisakan sebuah tanda tanya, yakni apakah biaya sewa tenda boleh dikutip untuk kegiatan yang bersumber dari dana pemerintah?

Ungkapan pertanyaan ini sebagaimana diposting oleh pemilik akun Instagram kotabandaaceh pada Senin (7/11/2022) dan dikutip reporter Dialeksis.com.

Isi chatingan yang diduga berasal dari peserta UMKM Expo 2022. [Foto: Instagram/bandaacehkota]

Dari tangkapan layar chatingan pemilik akun Instagram kotabandaaceh dengan seseorang yang diduga mengikuti acara UMKM Expo 2022 tersebut, keuntungan dia berjualan selama lima hari di sana hanya Rp1,5 juta. Keuntungan yang didapat belum mampu mengembalikan modal sewa stand dan modal penjualan.

“Modal untuk bayar stand dan modal jualan aja nggak balik, grubnya aja diprivat biar nggak pada protes,” tulis seseorang yang diduga menyewa stand UMKM Expo 2022 tersebut, sebagaimana diunggah ke story akun instagram kotabandaaceh.

Masih dari akun Instagram kotabandaaceh, disebutkan bahwa biaya sewa stand Rp2,5 juta.

Kemudian pedagang yang di luar stand juga dikutip biaya. Paling sedikit biaya yang dikutip adalah Rp500 ribu/pedagang.

Sedangkan untuk Coffe Truck dikutip biaya Rp1,5 juta.

Hingga berita ini diturunkan, reporter Dialeksis.com tak berhasil meminta konfirmasi Diskop UKM Aceh.(Akh)