Pelaksanaan UM-PTKIN Tahun 2024 di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh berlangsung dengan baik dan sukses. [Foto: Humas UINAR]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pelaksanaan Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keislaman Negeri (UM-PTKIN) Tahun 2024 menggunakan Sistem Seleksi Elektronik (SSE) di Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh berlangsung dengan baik dan sukses, ujian berlangsung selama empat hari, 24-27 Juni 2024.

Pelaksanaan ujian digelar di lima lokasi, yaitu Laboratorium Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Lab UPT PTIPD, Lab Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), Lab Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), dan Lab Multifungsi.

Tim monitoring dari Diktis Kemenag RI, Wahidin disela melakukan monev pelakasanaan UMPTKIN di UIN Ar-Raniry mengatakan, bahwa secara umum pelaksanaan ujian telah berjalan lancar dan berlangsung dengan baik.

“Pada umumnya proses ujian di kampus UIN Ar-Raniry telah berjalan dengan baik, dari hasil yang kami lakukan monitoring ini, tidak ditemukan kendala berarti yang mengakibat kejadian fatal,” ujarnya, Kamis (27/6/2024).

Wahidin menilai, secara kesiapan panitia lokal di UIN Ar-Raniry telah berjalan dengan baik, fasilitas untuk menyelenggarakan SSE juga sangat memadai. Secara umum telah berjalan dengan baik dan lancar.

Ketua Admisi UIN Ar-Raniry, Muammar Yulian menegaskan bahwa seluruh proses pelaksanaan SSE UMPTKIN di UIN Ar-Raniry telah berjalan dengan baik, panitia juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak untuk menyukseskan kegiatan ini, di antaranya berkoodinasi dengan pihak PLN, pihak penyedia layanan internet, serta beberapa pihak terkait.

“Secara umum SSE UM PTKIN UIN Ar Raniry telah berjalan dengan baik dan lancar, namum ada beberapa peserta yang terkendala sehingga tidak dapat hadir sesuai dengan jadwal ditetapkan, maka mereka diminta untuk melapor pada aplikasi yang disediakan panitia UM-PTKIN,” ujarnya.

Bagi peserta yang berhalangan hadir dengan sebab tertentu diberi kesempatan untuk membuat pengaduan pada laman sapa.ptkin.ac.id, selanjutnya panitia nasional yang akan memverifikasi alasan yang dapat dipertangungjawabkan, untuk kemudian dihubungi dan dijadwalkan ulang ujiannya.

Muammar menyebut, pada panlok UM PTKIN UIN Ar Raniry, dari 2.233 peserta yang memilih lokasi pada UIN Ar-Raniry, hanya empat orang yang melapor pada laman SAPA UM PTKIN tersebut, dan cuma satu peserta yang dinyatakan memenuhi syarat mengikuti ujian susulan.

Namun, Muammar menambahkan, bagi peserta yang belum sempat mengikuti ujian pada jalur UM PTKIN ini untuk tidak berkecil hati, sebab UIN Ar Raniry masih berlangsung proses penerimaan mahasiswa baru melalui jalur PMB Lokal, ini merupakan jalur terakhir di UIN Ar Raniry.

Bahkan, kata Ketua Admisi, pada jalur PMB Lokal tersebut, semua program studi di kampus Ar Raniry Banda Aceh dapat dipilih, untuk informasi lebih lanjut dapat dilihat pada laman resmi UIN Ar-Raniry Banda Aceh atau Website admisi: https://ar-raniry.ac.id/admisi/.