Trans Campus, Buah Advokasi BEM USK dengan Pemerintah Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : Nora
Foto bersama BEM USK dengan Dinas Perhubungan Aceh saat melaunching Trans Kampus. [Foto: for Dialeksis]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Di penghujung tahun 2022 lalu, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Syiah Kuala (USK) secara resmi melakukan advokasi dengan Pemerintah Aceh secara langsung terkait problematika yang dihadapi oleh mahasiswa USK.
Problem mendasar yang diutarakan oleh Ketua mahasiswa USK yaitu terkait permasalahan yang dialami oleh mahasiswa perihal transportasi.
“Masalah tersebut meliputi minimnya transportasi pribadi mahasiswa, kemacetan, efisiensi dalam mobilisasi dan tujuan ramah lingkungan,” kata Ketua BEM USK, Zawata Afnan kepada Dialeksis.com, Jumat (20/1/2023).
Menindaklanjuti hal itu, Pemerintah Aceh melalui Dinas Perhubungan Aceh, Rabu (18/1/2023) melakukan launching "Trans Campus" di gelanggang kampus USK.
Trans Campus hadir sebagai solusi terhadap problematika mahasiswa USK.
Tidak hanya itu, kata Zawata, Trans Campus juga hadir di UIN Ar-raniry untuk mengatasi permasalahan yang sama.
“Trans campus menginventarisir setiap jam kuliah mahasiswa dan hadir ke setiap titik shelter dengan tepat waktu,” ucapnya.
Dalam hal ini, mahasiswa USK mengucapkan ribuan terima kasih kepada Pemerintah Aceh dan Dinas Perhubungan Aceh. [NOR]