DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Setelah tiga hari melakukan pencarian intensif di sekitar pantai Ujong Raja Nagan Raya, Tim SAR akhirnya berhasil menemukan jasad Ibnu Hajar yang ditemukan mengapung di perairan tersebut. 

Ibnu Hajar ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, demikian yang diungkapkan oleh Koordinator Tim SAR Meulaboh Helmi, pada hari Minggu (21/5/2023).

Pencarian yang melibatkan tim SAR dan relawan ini dimulai setelah Ibnu Hajar dilaporkan tenggelam di Krueng Meureubo. Tim pencarian berusaha semaksimal mungkin untuk menemukan korban sejak laporan tersebut diterima. 

Upaya mereka meliputi pemindaian area laut dan pantai, serta melakukan koordinasi dengan nelayan setempat.

Menurut Koordinator tim SAR Meulaboh, Helmi, penemuan jasad Ibnu Hajar berawal dari informasi yang diterima dari seorang nelayan. Nelayan tersebut melaporkan adanya sesuatu yang mengapung di perairan laut Ujong Raja Nagan Raya. Mendapat informasi tersebut, tim SAR segera bergerak menuju lokasi yang dimaksud.

“Penemuan jasad korban itu, berdasarkan informasi dari nelayan, di perairan laut Ujong Raja Nagan Raya ada sesuatu yang mengapung. Atas informasi itu, pihaknya langsung melakukan penelusuran ke lokasi itu,” katanya.

Selanjutnya jasad korban telah dibawa pulang ke rumah duka di Gampong Gunong Kleng Kabupaten Aceh Barat untuk dlakukan fardhu kifayah, kata Helmi.

Kalak BPBD Aceh Barat Jamal Milda, mengucapkan terima kasih kepada tim pencarian karena telah berhasil menemukan jasad warga Gampong Gunong Kleng tersebut.