Tekan Inflasi dan stunting, Kampung Cemparam Jaya Budidaya Tomat dan Pelihara Ternak
Font: Ukuran: - +
Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si meninjau hewan ternak yang dipelihara masyarakat Kampung Cemparam jaya, Jumat (22/9/2023). [Foto: Diskominfo Bener Meriah]
DIALEKSIS.COM | Aceh - Hampir setahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, fokus terhadap pencegahan stunting serta pengendalian dampak inflasi. Berbagai upaya terus dilakukan, dengan melibatkan hampir semua unsur, mulai dari pemerintah daerah sampai ke tingkat pemerintah desa.
Andil masyarakat juga sangat diharapkan agar Kabupaten Bener Meriah dapat segera terlepas dari kedua persoalan tersebut. Seperti yang dilakukan oleh masyarakat serta aparat kampung di Desa Cemparam Jaya, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah.
Masyarakat di desa itu, membudidayakan tomat serta beternak sebagai upaya dalam program ketahanan pangan di kampung. Tanaman tomat, telah memasuki masa panen, bahkan Pj Bupati Bener Meriah, Drs. Haili Yoga, M.Si didampingi Pj Ketua PKK Risnawati, S.SIT ikut memanen bersama warga Kampung Cemparan Jaya, Jumat (22/9/2023).
Pj Bupati Haili Yoga mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Reje Kampung Cemparam Jaya yang telah mampu mengoptimalkan program ketahan pangan bagi masyarakat setempat. Bahkan, dirinya beserta rombongan juga menyempatkan diri mengunjungi lahan pertanian cabai dan area peternakan di desa itu.
“Reje sudah mampu mempelopori kinerja dan program yang bagus. Ini tolong dipertahankan. Dan untuk masyarakat kami minta untuk membantu reje dalam mengoptimalkan kinerja di kampung kedepannya,” pinta Haili Yoga.
Disebutkan Haili Yoga, agar sektor-sektor prioritas di kampung seperti UMKM, adminstrasi pelayanan, perkembangan kader Posyandu, kebersihan, partisipasi masyarakat, data anak yatim dan masyarakat miskin, serta data anak stunting, dan data kebun di kampung tersebut bisa terus di update.
"Aparatur kampung itu dikatakan bagus, apabila masyarakatnya sudah terlayani dengan baik. Baik dalam segi pelayanannya kepada masyarakat dalam sektor ekonomi, pendidikan sampai dengan kesehatan masyarakatnya,” sebut Haili Yoga.
Camat Mesidah, Syamsuddin, S.Pd menambahkan, bahwa selain ketahanan pangan dari sektor hortikultura, Kampung Cemparam Jaya juga menjadikan hewan ternak ke dalam program ketahanan pangan bagi masyarakat.
“Ada sekitar 37 ekor sapi, 3 sekor kerbau dan 40 ekor kambing yang diternak sebagai aset desa dalam program ketahanan pangan di kampung ini,” tuturnya. [DBM]