Beranda / Berita / Aceh / Tanggapi Komentar MFF Syndicate, Bakri Siddiq: Ini untuk Mengecek Kinerja Lapangan dan Kebersamaan

Tanggapi Komentar MFF Syndicate, Bakri Siddiq: Ini untuk Mengecek Kinerja Lapangan dan Kebersamaan

Rabu, 09 November 2022 17:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Akhyar

Pj Walikota Banda Aceh Bakri Siddiq mengajak masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya. [Foto: Instagram/@bakri.siddiq]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Penjabat (PJ) Walikota Banda Aceh Bakri Siddiq merespons komentar MFF Syndicate yang mengomentar postingan Instagram Bakri Siddiq soal ajakan menjaga kebersihan lingkungan

Bakri Siddiq mengatakan, aksi dirinya turun ke lapangan untuk mengecek kinerja kedinasan serta untuk kebersamaan.

“Ini adalah cara untuk langsung mengecek kinerja di lapangan serta adanya rasa kebersamaan antara saya dan jajaran,” ujar Bakri Siddiq di laman komentar Instagramnya dikutip reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Rabu (9/11/2022).

Di sisi lain, MFF Syndicate juga menyampaikan kepada Bakri Siddiq bahwa ada banyak tata kelola sampah yang sudah baik dan bisa dijadikan sebagai role model untuk Kota Banda Aceh.

“Harapan masyarakat semoga segera ada solusi kebijakan untuk Banda Aceh,” demikian tulis MFF Syndicate di Instagram Bakri Siddiq.

Dilaporkan sebelumnya, Pendiri MFF Syndicate Muhammad Fauzan Febriansyah menilai PJ Walikota Banda Aceh seperti kebingungan dalam merumuskan sejumlah solusi kebijakan. Menurutnya, narasi ajakan untuk membuang sampah pada tempatnya sebagaimana yang diposting oleh Bakri Siddiq di sosmed Instagramnya tidak menyentuh masyarakat sama sekali.

“Dibilang pencitraan, justru foto himbauan itu tidak menyentuh sama sekali. Karena sebagai PJ Walikota harusnya tidak terjebak pada hal remeh temeh seperti itu. Pemko sudah ada tim yang bertugas mengurusi hal ini,” ujar Fauzan kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Rabu (9/11/2022).

Semestinya, kata Fauzan, Bakri Siddiq sebagai PJ Walikota Banda Aceh harus segera mencari formulasi dan solusi kebijakan, termasuk tata kelola limbah dan sampah yang semakin tidak terurus.

“Publik ingin mendengar program konkret dan kebijakan yang menyentuh langsung kepada masyarakat serta memberi solusi konkret,” pungkas Fauzan.(Akh)

Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda