kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Suplai Terbatas, Harga Gabah di Aceh Besar Mulai Menanjak Naik

Suplai Terbatas, Harga Gabah di Aceh Besar Mulai Menanjak Naik

Sabtu, 08 Juli 2023 14:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Sammy

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Akibat kurangnya suplai gabah di Aceh Besar beberapa waktu terakhir, harga gabah mengalami kenaikan. Untuk di Kabupaten Aceh Besar sendiri, saat ini nyaris tidak ada petani yang menjual gabah karena baru saja panen raya beberapa waktu lalu.

Salah seorang pemilik Kilang Padi Meutuah Baro, Aceh Besar, Zahmadi mengatakan harga gabah mulai menanjak karena tak ada lagi yang menjual gabah dalam jumlah banyak di Aceh Besar.

Untuk saat ini para petani di Aceh Besar yang masih menjual gabahnya sebagian kecil berasal dari Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar. Gabah itu pun jumlahnya terbatas dan menjadi rebutan di antara para agen penampung gabah.

"Kalau sekarang paling kami ambil stok gabah dari Blangpidie. Itu pun sudah nggak banyak lagi stoknya. Harganya di sana Rp5.600 per kilogram. Itu belum termasuk ongkos transportasi. Kalau dengan ongkos bisa tambah Rp200 per kilogram lebih kurang," ujar Zahmadi kepada dialeksis.com, Sabtu (8/7/2023).

Zahmadi menambahkan, saat ini suplai gabah yang dikirim dari Blangpidie juga sudah jauh berkurang. Biasanya, pihaknya membeli sekitar 40-50 ton gabah, saat ini hanya bisa membeli sebanyak 10 ton gabah saja. Jadi sudah jauh berkurang stoknya dari sebelumnya.

Untuk harga beras di kilangnya sendiri, Zahmadi menyebutkan mulai Senin (10/7/2023) akan mengalami kenaikan harga sebesar Rp3.000 per beras sak 15 kilogram. [sam]

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda