Siloreng yang Meresahkan Akhirnya Masuk Perangkap
Font: Ukuran: - +
Reporter : Baga
![](https://dialeksis.com/images/web/2025/02/Harimau-diamankan.jpg)
DIALEKSIS.COM| Aceh Timur- Taringnya yang tajam, serta cengkaraman kukunya yang kuat, telah membuat warga seiktar resah. Apalagi si loreng ini sudah memangsa hewan ternak warga.
Si raja hutan ini kerap berkeliaran di seputaran pemukiman penduduk, terutama di kawasan Julok Rayuek Selatan, Indra Makmu, Aceh Timur. Karena sudah meresahkan warga, akhirnya tim BKSDA memasang perangkap.
Dengan mengumpan seekor kambing, akhirnya seekor Harimau Sumatra (Panthera tigris sumatrae) masuk perangkap dan berhasil diamankan tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Wilayah 13 Langsa.
Menurut Kapolsek Indra Makmu, Iptu Muhammad Alfatah, Aceh Timur, dalam keteranganya kepada media, harimau yang sudah memangsa ternak ini masuk perangkap tim BKSDA di Desa Julok Rayeuk Selatan, Kecamatan Indra Makmu, Aceh Timur, Minggu (9/2/2025).
Dijelaskan Kapolsek, peristiwa ini pertama kali diketahui oleh seorang warga, Dakun, sekitar pukul 07.30 WIB. Warga ini hendak pergi ke ladang, dia terkejut dengan keberadaan harimau di dalam perangkap yang sebelumnya telah dipasang oleh tim BKSDA.
Warga ini kemudian melaporkanya kepada Keuchik setempat. Mendapat laporan itu, Keuchik Julok Rayeuk Selatan, Dolly Rivani, menginstruksikan kepala dusun, Ariansyah, untuk mengecek lokasi. Setelah memastikan keberadaan harimau di dalam perangkap, pihak desa melaporkan kejadian itu kepada Muspika Indra Makmu dan BKSDA.
Menurut Kapolsek, sekitar pukul 09.50 WIB, tim BKSDA yang dipimpin Staf RKW Eksitu Serbajadi, Fahmi, tiba di lokasi bersama Muspika Indra Makmu.
"Tim segera menutup perangkap dengan plastik hitam sebagai langkah pengamanan sambil menunggu kedatangan tim dokter dari BKSDA Resort Wilayah 13 Langsa," tuturnya.
Keberhasilan tim menangkap harimau, merupakan langkah penting dalam upaya konservasi satwa liar. Dimana populasi harimau sumatra yang semakin terancam. Selain itu pengamanan harimau ini sebagai uapaya menyelesaikan konflik harimau dengan manusia di kawasan itu.[bg]
Berita Populer
![KNPI](https://dialeksis.com/images/web/2025/02/ULtah-dialeksis-(1).jpg)
![utu](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(16).jpg)
![dispora](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(13).jpg)
![DPKA](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(5).jpg)
![DSI](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(2).jpg)
![dinas pangan](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/ULtah-dialeksis.jpg)
![BPMA](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(17).jpg)
![T.heri](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(9).jpg)
![unimal](https://dialeksis.com/images/web/2025/01/Black-and-Yellow-Simple-Webinar-Event-Instagram-Post-(8).jpg)