kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Sejumlah Harapan dan Pesan Masyarakat Aceh Untuk Pj Gubernur, Simak

Sejumlah Harapan dan Pesan Masyarakat Aceh Untuk Pj Gubernur, Simak

Kamis, 19 Mei 2022 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : fatur


Ilustrasi. [Foto: Istimewa]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sebentar lagi Aceh akan dipimpin oleh Pj Gubernur, hal ini membuat masyarakat tentu bertanya-tanya siapa yang akan meminpin Aceh nantinya sampai Pemilu 2024.

Namun terlepas dari itu, tentu masyarakat Aceh juga berharap banyak terhadap Pj Gubernur Aceh nantinya.

Dialeksis.com, Kamis (19/5/2022), bertemua dengan beberapa masyarakat Aceh yang ada di beberapa kota, salah satunya Kota Langsa, Lhokseumawe, dan Banda Aceh.

Dari ketiga masyarakat yang diwawancara langsung oleh Dialeksis.com, mereka mengharapkan Pj Gubernur Aceh diharapkan dapat membangkitkan perekonomian Aceh dan menuntaskan butir-butir MoU Helsinki.

Rizki Azkia, warga Kota Lhokseumawe mengatakan, tak mempermasalahkan siapa yang akan menjadi Pj Gubernur nantinya. 

“Sebenarnya tak masalah siapa nanti jadi Pj Gubernur, selama memiliki keinginan kuat untuk membangun Aceh,” ucapnya kepada Dialeksis.com.

Dirinya mengatakan, jika sudah memimpin Aceh, maka harus memperjuangkan apa yang seharusnya menjadi hak orang Aceh.

“Salah satunya menuntuskan butir-butir MoU Helsinki agar terlaksana dengan semestinya, saya rasa dari beberapa nama yang beredar saat ini ada 3/4 salah satunya dari Kemendagri, Kementerian PUPR, dan dari DPR RI, yang cocok itu dari Kemendagri,” sebutnya.

Menurutnya, dari sekilasnya, Kemendagri merupakan kementerian yang sangat paham akan bagaimana situasi Aceh sebelumnya (Masa Konflik).

“Jadi sangat cocok ketika salah satu dari Kementerian Dalam Negeri dikirim atau ditunjuk menjadi Pj Gubernur Aceh, karena sekilas sudah memahami situasi Aceh sejak masa konflik dan sampai hari ini, paling tidak bisa lebih dekat untuk menyelesaikan permasalah butir-butir MoU Helsinki yang belum terlaksana sepenuhnya,” pungkasnya. 

Kemudian, Dadek Al Mukthar warga Kota Langsa mengatakan, terkait PJ Gubernur Aceh siapa saja boleh ditunjuk.

“Tapi harus paham betul Aceh bagaimana. Siapa saja boleh, yang penting bisa menyelesaikan permsalahan-permsalahan yang ada. Pengangguran, buka lapangan kerja, ada program-program modal usaha, intinya harus bisa meilhat masyarakatnya,” harapnya. 

Dirinya mengakui tak terlalu mengikuti bursa Pj Gubernur Aceh. “Cuma dari kabar warkop, ada dari Kementerian, cuma gak tahu siapa. Yang penting bisa memperjuangkan Aceh, dan yang saya sebutkan tadi itu sudah dapat restu tentunya dari masyarakat, dan juga penegasannya jangan KORUPSI!,” pungkasnya. 

Masykur Razi, warga Pidie yang berada di Kota Banda Aceh mengharapkan, Pj Gubernur Aceh harus bisa membuka lapangan pekerjaan dan Industri besar di Aceh.

“Paling tidak bisa buka lowongan pekerjaan, semakin banyak semakin baik, karena orang Aceh banyak yang menganggur, kita harapkan itu,” sebutnya saat diwawancara Dialeksis.com, Kamis (19/5/2022).

Menurutnya, banyak hal di Aceh yang belum terselesaikan, Pj Gubernur Aceh harus bisa menyelesaikan hal tersebut.

“Jangan sampai salah dipilih oleh Presiden, kadang sudah dipilih tidak paham Aceh, jadi orang yang benar-benar paham Aceh dan adat istiadatnya,” pungkasnya. [ftr]

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda