Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Provinsi Aceh, Jalaluddin. [Foto: Ist] 

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh -  Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Provinsi Aceh, Jalaluddin mengatakan Banda Aceh dan Aceh Besar laksanakan patroli malam dan hari menjelang tahun baru 2022.

Jalaluddin menyampaikan, Satpol PP sudah ada petunjuk dari Kementrian dalam Negeri (Kemendagri) untuk persiapan tahun baru, baru saja beberapa hari yang lalu telah diadakan rapat melalui video konferensi.

Ia menyebut bahwa prinsipnya Satpol PP sinergi dengan POLDA dan Kodam, membatasi tetap menjaga 5 M yaitu mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas. 

Katanya, dalam hal ini fungsi Satpol PP itu di samping bersinergi dengan TNI dan POLRI, ada juga Satpol PP Kabupaten/Kota, kalau di sini ada Banda Aceh dan Aceh Besar.

“Jadi memang yang diurus betul-betul dalam menghadapi tahun baru diantaranya 5 M,” ucapnya saat diwawancarai Dialeksis.com, Rabu (29/12/2021).

Ia juga menambahkan, untuk titik pemantauanya di perbatasan pintu masuk Aceh dan jika di Banda Aceh dan Aceh besar di objek-objek wisata, pasar, caffe-caffe, dan lainnya.

Satpol PP sudah membentuk tim khusus untuk patroli di malam dan hari tahun baru, jika ditemukan keramaian yang berlebihan maka Satpol PP akan mengambil tindakan dan diupayakan akan dibubarkan karena Satpol PP mengikuti intruksi Kemendagri juga.

“Harapannya khusunya kita di Aceh sebaiknya mengikuti intruksi dari Kepala Daerah, masyarakat patuh terhadap aturan-aturan pemerintah, patuh anjuran protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 sehingga nanti tidak terjadi insiden apapun, tidak terjadi pelanggaran prokes apapun di Aceh ini demi kepentingan masyarakat dan umat bersama,” pungkasnya.