Foto: Ist.

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - General Manager PLN Unit Induk Wilayah Aceh menghadiri acara Grand Opening tahun ajaran baru dan Revitalisasi Pondok Yatim Tahfizh Quran (PYTQ) An-Nur Lueng Bata Banda Aceh, Kamis (23 Juli 2020).

Pimpinan Pondok Yatim Tahfizh Quran (PYTQ) An-Nur Ustaz M. Syafi'i Al-Hafidz dalam laporannya menyampaikan, bahwa saat ini anak-anak difokuskan untuk menghafal Al-Quran. Pelajaran lain tetap diadakan sesuai kurikulum namun fokus utamanya adalah menghafal Alquran. 

"Kami hanya fokus itu saja (menghafal Alquran), kita lakukan mulai bakda shubuh bersama Al-Quran. Semoga ke depan akan lahir pemimpin yang mengusai Al-Quran, Lihatlah pemimpin Turki saat ini, Erdogan adalah seorang Muazzin dan Imam Masjid yang sangat fasih melantunkan ayat suci Alquran", katanya.

Ustaz Syafi'i menambahkan, mereka beserta anak yatim yang ada di pondok pesantren tersebut selalu berdoa kepada Allah, semoga keluarga besar PLN selalu dalam lindungan Allah SWT.

Ketua Yayasan Baitul Mal Aceh Muhammad Rizal yang berkesempatan menyampaikan sambutan mengatakan bahwa gedung yang saat ini dihuni oleh para santri telah dilakukan rehabilitasi sebanyak 2 tahap. Tahap pertama melakukan perbaikan didalam gedung, tahap kedua melakukan perbaikan sanitasi dan pengadaan sarana olah raga.

"Doakan kami para karyawan PLN khususnya PLN Aceh agar selalu dalam keimanan, tetap sehat dan kuat dalam melakukan tugasnya demi menerangi Indonesia", kata Rizal. 

Manager cabang Human Initiative Aceh Didi Apriadi dalam sambutannya menyampaikan, perhatian PLN kepada Human Initiative Aceh khususnya Pondok Yatim An-Nur Menjadi cambuk buat mereka untuk terus berkarya. 

"Apresiasi setinggi-tingginya kami ucapkan kepada Bapak Jefri Rosiadi selaku GM PLN Aceh beserta seluruh karyawan PLN Aceh atas upanya dalam mendukung human initiative selama ini khususnya Pesantren An-Nur ini", tutup Didi.

Sementara itu General Manager PLN UIW Aceh Jefri Rosiadi dalam arahannya menyampaikan terima kasih atas usaha dari YBM Aceh. Jefri tertarik dengan generasi Alqurani yang penuh disiplin.

"Disiplin itu penting sekali. Aset ini dibiayai oleh zakat karyawan PLN. Tolong dijaga gedung ini, utamakan kebersihan, agar aset itu tetap terjaga dengan baik" kata Jefri. 

"Saya berterimakasih kepada pengurus Pesantren ini yang sudah berusaha memberikan yang terbaik untuk para santri", lanjutnya.

"Dalam masa Covid-19 ini agar anak-anakku semuanya tetap mematuhi protokol Kesehatan Covid-19 demi terhindar dari wabah ini", tutup Jefri. (rls)